Total Pendapatan Bank meningkat 111%, kinerja Bank Aladin Syariah kian solid

Total Pendapatan Bank meningkat 111%, kinerja  Bank Aladin Syariah kian solid

Jakarta, 30 Juli 2024. Sebagai Bank Syariah Digital Terdepan, PT Bank Aladin Syariah Tbk. (“Bank Aladin Syariah”) terus secara konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja yang solid sampai dengan Kuartal II 2024 dengan terus berinovasi, baik dari sisi penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) maupun penyaluran pembiayaan. 

 

Sampai dengan Kuartal II 2024, Bank Aladin Syariah berhasil mencatatkan Total Pendapatan Bank sebesar Rp 320 miliar, meningkat 111% dibandingkan dengan 1H23. Sedangkan dari sisi total Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank mencapai Rp 4,7 Triliun, naik 44% dibandingkan dengan posisi Desember 2023. 

 

Dari sisi pembiayaan, Bank berhasil mencatatkan outstanding pembiayaan mencapai Rp 4 Triliun di kuartal II 2024, naik sebesar 29% dibandingkan pada posisi Desember 2023. Sedangkan dari total aset, Bank berhasil mencapai Rp 8,3 Triliun pada Kuartal II 2024 atau meningkat 18% dibandingkan pada posisi Desember 2023. 

 

Firdila Sari sebagai Direktur Bank Aladin Syariah mengatakan “Bank Aladin Syariah terus berfokus dan terus menjawab kebutuhan nasabah melalui produk-produk perbankan yang dekat dengan masyarakat seperti layanan tarik setor tunai (Tarsetun) serta QRIS yang terus diperluas dan telah tersedia di lebih dari 20.000 gerai Alfamart, Alfamidi, serta perluasan jaringan pada Lawson dan DAN+DAN di seluruh Indonesia.” 

 

Bank Aladin Syariah juga telah meluncurkan produk penempatan deposito ritel yang dapat diakses langsung melalui aplikasi Aladin dengan nama Ala Deposito. Produk ini akan mempermudah nasabah untuk mengelola keuangan secara lebih terencana sesuai dengan kebutuhan dan jangka waktu deposito. Tidak hanya itu, Bank Aladin juga memiliki produk baru yaitu Ala Gen untuk memberikan solusi transaksi finansial untuk anak-anak dan remaja yang memungkinkan mereka belajar mengelola keuangan dan menabung sejak dini namun orang tua tetap dapat melakukan pengawasan dan kontrol melalui aplikasi Aladin. 

 

“Bank Aladin Syariah juga terus berkolaborasi melalui kerjasama dengan berbagai mitra untuk memperluas layanan perbankan, salah satunya dengan layanan Banking as a Service (BaaS) yang menghubungkan sistem Bank Aladin Syariah dengan mitra melalui Application Programming Interface (API). Saat ini kerjasama BaaS telah dilakukan dengan Alfagift untuk para customer Alfamart melakukan pembayaran belanja serta transaksi perbankan dengan mudah dengan terkoneksi langsung dengan app Bank Aladin Syariah” lanjut Firdila.  

 

Bank terus mengedepankan prinsip syariah, prinsip kehati-hatian (prudent) serta Tata Kelola yang Baik. Hal ini dapat dilihat dari kualitas pembiayaan bank yang baik dengan rasio Non Performing Financing (NPF) yang terjaga di level 0%. Bank Aladin Syariah akan terus siap mendorong ekspansi bisnis dengan terobosan-terobosan baru yang dekat dengan keseharian masyarakat dan terus melebarkan inklusi keuangan syariah di Indonesia. 

 

—- Selesai —–

Digital Banking Asia Summit 2024

Digital Banking Asia Summit 2024

Stay Competitive Indonesia Future of Banking and Fintech In Digital Age

Kami sangat bangga telah diundang untuk berpartisipasi pada acara tahunan Digital Banking Asia Summit 2024 pada tanggal 4 Juli 2024 bertempat di Double Tree Hilton Jakarta. Pada kesempatan ini Fauzi Aditya selaku Group Head Digital Product menjadi perwakilan dari Bank Aladin Syariah sebagai narasumber dalam panel diskusi yang bertema Transforming Digital Banking Customer Experience .

Fauzi Aditya memaparkan kolaborasi Bank Aladin Syariah bersama Alfamart Group serta layanan digital yang memudahkan customer untuk bertransaksi, baik online maupun offline. Bank Aladin Syariah memastikan bahwa setiap transaksi, baik melalui aplikasi, gerai offline, maupun integrasi dengan mitra, dilindungi oleh teknologi keamanan yang baik serta mengedepankan prinsip keberlanjutan dan Good Corporate Governance.

Kerjasama PT Taspen Persero dengan Bank Aladin Syariah Sebagai Mitra Layanan Perbankan

Kerjasama PT Taspen Persero dengan Bank Aladin Syariah Sebagai Mitra Layanan Perbankan

Kerjasama PT Taspen Persero dengan Bank Aladin Syariah Sebagai Mitra Layanan Perbankan

 

Pada tanggal 4 Juli 2024,  PT Bank Aladin Syariah Tbk. menjalin kerjasama sebagai Mitra Layanan Perbankan bagi PT Taspen (Persero). Kerjasama ini ditandatangani oleh Bapak Ariyandi selaku Direktur Operasional PT Taspen (Persero) dan Bapak Jo Anula Putra selaku Direktur PT Bank Aladin Syariah Tbk. 

Kerjasama ini merupakan komitmen dari Taspen dan Bank Aladin Syariah untuk terus meningkatkan kualitas memberikan pelayanan yang optimal bagi seluruh peserta.

Konsistensi Bank Aladin Syariah, Mendorong Kinerja yang Solid

Konsistensi Bank Aladin Syariah, Mendorong Kinerja yang Solid

Konsistensi Bank Aladin Syariah, Mendorong Kinerja yang Solid

Jakarta, 1 April 2024,- PT Bank Aladin Syariah Tbk. (Bank Aladin Syariah) mencatatkan pertumbuhan kinerja yang solid di sepanjang tahun 2023. Sebagai bank syariah yang berbasis teknologi dan mengedepankan ekosistem digital, Bank Aladin Syariah terus
melakukan inovasi untuk mendorong kualitas kinerja yang positif, baik dari sisi penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK), jumlah pengguna maupun penyaluran pembiayaan.

Pada akhir tahun 2023, Bank Aladin Syariah mencatatkan jumlah aplikasi yang telah diunduh lebih dari 5,2 juta kali. Pertumbuhan ini tidak lepas dari konsistensi Bank Aladin Syariah untuk mengedepankan inovasi serta kolaborasi ekosistem digital bersama Alfamart dan integrasi yang baik untuk mengimplementasikan strategi O2O (offline-to-online).

“Kami terus meningkatkan kerjasama bersama mitra-mitra untuk memberikan akses layanan digital yang berkualitas dan mendorong inklusi keuangan untuk masyarakat di Indonesia. Untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan, Bank Aladin Syariah konsisten mengembangkan fitur-fitur layanan perbankan dimana produk Bank yang terkini adalah Banking as a Service (BaaS). BaaS ini diluncurkan guna menunjang ekosistem bersama mitra strategis yaitu Alfamart melalui aplikasi Alfagift” ujar Dyota Marsudi, Presiden
Direktur Bank Aladin Syariah.

Hingga akhir tahun 2023, Bank Aladin Syariah berhasil menyalurkan pembiayaan outstanding yang naik lebih dari 125% dibandingkan dengan akhir tahun 2022. Pembiayaan yang berasal dari produk pembiayaan meliputi pembiayaan multiguna dan kendaraan bermotor untuk nasabah ritel, pembiayaan modal kerja dan investasi untuk nasabah UMKM & korporasi serta invoice financing. Sedangkan, secara total disbursement Bank Aladin Syariah sepanjang tahun 2023 telah menyalurkan pembiayaan lebih dari Rp.8,6 Triliun . Lebih lanjut

Dyota Marsudi menambahkan “Seperti strategi kami sebelumnya, pembiayaan yang kami salurkan masih mayoritas dari ekosistem mitra-mitra Bank Aladin Syariah sehingga kualitas penyaluran pembiayaan seluruhnya lancar terlihat dari Non Performing Financing (NPF) Bank Aladin Syariah masih nol persen”.

Peningkatan jumlah Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Aladin Syariah juga terus bertumbuh hingga naik lebih dari 300% dibandingkan akhir tahun 2022. Pertumbuhan DPK ini berasal dari nasabah ritel dan korporasi. CASA meningkat bertahap melalui akuisisi payroll dan
peningkatan use case dari fitur bill payment , donasi, serta Tarsetun (Tarik Setor Tunai) di outlet-outlet Alfamart.

Selain itu, Bank Aladin Syariah berhasil membukukan aset mencapai Rp 7,1 Triliun pada akhir Desember 2023 atau tumbuh sebesar hampir 50% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp. 4,7 Triliun Pada Desember 2022. “Membangun Bank yang berbasis teknologi digital, Bank Aladin Syariah fokus terus menerus membangun infrastruktur untuk meningkatkan kemampuan perbankan digital serta
pertumbuhan yang didorong oleh terobosan-terobosan baru dan selalu mengedepankan prinsip syariah”.

Bank Aladin Syariah siap menjadi bank yang dekat dengan keseharian masyarakat. Dengan strategi ini, Bank Aladin Syariah akan terus bertumbuh dengan cepat dan berkelanjutan dengan tetap mengedepankan prinsip Good Corporate Governance.

— Selesai –

Program Ala Deposito Bank Aladin Syariah: Menabung dengan Kebaikan Ramadan

Program Ala Deposito Bank Aladin Syariah: Menabung dengan Kebaikan Ramadan

Program Ala Deposito Bank Aladin Syariah: Menabung dengan Kebaikan Ramadan

Jakarta, 27 Maret 2024 – Dalam menghadapi bulan Ramadan, pengelolaan keuangan menjadi krusial, terutama untuk memastikan kesiapan dalam memenuhi berbagai kebutuhan saat mudik dan Lebaran. Menyadari hal tersebut, PT Bank Aladin Syariah Tbk
(Bank Aladin Syariah) menghadirkan program untuk produk Ala Deposito dengan total benefit deposito yang sangat kompetitif hingga 7,5% per tahun dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan, khusus menyambut kebaikan di bulan Ramadan.

Presiden Direktur Bank Aladin Syariah Dyota Marsudi menjelaskan bahwa produk Ala Deposito dengan total benefit ini khusus diluncurkan dalam rangka menebar kebaikan di bulan Ramadan guna mendukung perencanaan keuangan yang lebih baik.

“Ala Deposito memadukan prinsip-prinsip syariah dengan keamanan dan manfaat yang optimal serta bagi hasil yang lebih kompetitif untuk para nasabah. Apalagi untuk membuka produk ini sangat mudah, cukup dengan mengakses fitur Ala Deposito pada mobile app
Bank Aladin,” ujar Dyota dalam keterangan resmi.

Sejak diluncurkan pada Februari 2024, Dyota menyampaikan bahwa produk Ala Deposito sangat diminati. Hal itu mendasari pihaknya meluncurkan program dengan total benefit deposito untuk berbagi kebaikan dengan para nasabah selama bulan Ramadan.

“Produk ini bertujuan agar dana yang dimiliki nasabah terencana dengan baik untuk kebutuhan di masa mendatang, serta aman dari inflasi yang tidak terelakkan” lanjut Dyota. Ala Deposito Bank Aladin Syariah sendiri menggunakan akad mudharabah muthlaqah yang menggunakan sistem perhitungan keuntungan syariah berupa nisbah atau bagi hasil. Tenor Ala Deposito yang diberikan sangat beragam dan fleksibel, sehingga nasabah Bank Aladin Syariah dapat memilih periode penyimpanan sesuai kebutuhan dari 1, 3, 6, dan hingga 12
bulan untuk nasabah individu. Nasabah Bank Aladin Syariah juga dapat menikmati manfaat produk deposito ini dengan minimum penempatan Rp. 1.000.000 (satu juta Rupiah).

“Produk Ala Deposito ini diharapkan juga akan mendukung layanan Banking as a Service (‘BaaS’) untuk menunjang ekosistem mitra strategis Bank Aladin Syariah seperti Alfamart,” tambah Dyota.

Selain itu, lanjut Dyota, dengan semangat terus berbagi kebaikan di bulan Ramadan, Bank Aladin Syariah juga terus membantu sesama melalui fitur “Ala Berbagi” untuk cara praktis nasabah berdonasi baik berupa Zakat (Mal, Profesi, Fitrah), Infaq, Wakaf, dan Qurban melalui mobile app.

“Fitur ini memberikan kemudahan nasabah untuk dapat berdonasi sesuai dengan yang diinginkan melalui lembaga Amil yang terpercaya,” pungkasnya.

Bank Aladin Syariah senantiasa memberikan kontribusi positif pada perkembangan keuangan syariah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi finansial berlandaskan nilai-nilai syariah dengan Tata Kelola yang Baik.

— Selesai –

 

Tech A Leap! Beyond the Horizon: Embracing Future Leadership

Tech A Leap! Beyond the Horizon: Embracing Future Leadership

Jakarta, 27 Februari 2024. Bapak Budi Kusmiantoro selaku Chief Technology Officer Bank Aladin Syariah mendapatkan kesempatan menjadi guest speaker pada acara Tech a leap dari Adira Finance. Pemaparan yang disampaikan bapak Budi Kusmiantoro diantaranya pengalaman beliau selama berkarir hingga pengalamanya membangun Bank Aladin Syariah serta memberikan motiovasi kepada rekan-rekan karyawan Adira Finance mengenai How to be a good leader di dunia IT. Pada kesempatan ini juga bapak Budi Kusmiantoro mengatakan ” a leaders are made dan seorang leaders harus dapat menginspirasi team nya. part yang tersulit adalah bagaimana menyamakan visi dan plan serta lead mereka untuk melakukannya dengan baik. ” Ungkapnya.

 

Create Brighter Future Together!

Create Brighter Future Together!

Jakarta, 21 Februari 2024. Ibu firdila Sari selaku Direktur Digital Banking Bank Aladin Syariah mendapat kesempatan untuk menjadi guest speaker dari Zurich Syariah dalam acara Townhall. Pada acara tersebut, Firdila Sari memaparkan mengenai awal berdiri nya Bank Alafin Syariah dan perkembangan Bank Aladin Syariah saat ini. ” Bank Aladin Syariah saat ini sudah memiliki lebih dari 3,2 juta register user per Desember 2023 semenjak launching pada awal tahun 2022. Kerjasama strategis dengan Alfamart menjadi Inovasi dan memberikan kemudahan untuk lapisan masyarakat dalam menggunakan applikasi Bank Aladin Syariah”.

Wujudkan Kebutuhan Terencana dengan Ala Deposito Bank Aladin Syariah

Wujudkan Kebutuhan Terencana dengan Ala Deposito Bank Aladin Syariah

Jakarta, 6 Februari 2024 – PT. Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin Syariah) kembali memberikan inovasi terkininya guna menjawab kebutuhan masyarakat akan instrumen simpanan yang semakin diminati seiring dengan beragamnya kebutuhan finansial dimana masyarakat membutuhkan perencanaan keuangan yang semakin
matang.

Menjawab kebutuhan tersebut, Bank Aladin Syariah meluncurkan produk simpanan berjangka yaitu Ala Deposito yang menggunakan akad mudharabah muthlaqah yang menggunakan sistem perhitungan keuntungan syariah berupa nisbah atau bagi hasil. Produk ini memadukan prinsip-prinsip syariah dengan keamanan dan manfaat yang optimal serta bagi hasil yang lebih kompetitif untuk para nasabah. Nasabah Bank Aladin Syariah dapat membuka produk ini dengan mudah dengan mengakses fitur Ala Deposito pada mobile app Bank Aladin. Tenor Ala Deposito yang diberikan sangat fleksibel dan beragam, sehingga nasabah dapat memilih periode penyimpanan sesuai kebutuhan dari 1, 3, 6, dan 12 bulan untuk nasabah individu serta skema bagi hasil saat jatuh tempo. Dengan minimum penempatan sebesar Rp. 1.000.000 (satu juta Rupiah) di Ala Deposito, nasabah sudah dapat menikmati
manfaat produk deposito ini .

Ala Deposito bertujuan agar dana yang dimiliki nasabah saat ini terencana dengan baik untuk kebutuhan di masa mendatang, serta aman dari inflasi yang tidak terelakkan. Produk ini juga sangat cocok untuk nasabah yang memiliki kebutuhan berencana seperti pergi ibadah umroh atau haji, membeli rumah, persiapan dana
pendidikan, persiapan dana untuk pernikahan, pemanfaatan dana darurat yang aman serta fleksibilitas dalam setiap transaksi nya.

Ala Deposito juga melengkapi fitur-fitur produk perbankan Bank Aladin Syariah yang telah diluncurkan sebelumnya seperti tabungan transaksional “Ala Dompet” dan tabungan rencana “Ala Impian”. Produk ini diharapkan juga akan mendukung layanan Banking as a Service (“BaaS”) untuk menunjang ekosistem mitra strategis Bank Aladin Syariah seperti Alfamart. Bank Aladin Syariah senantiasa memberikan kontribusi positif pada perkembangan keuangan syariah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi finansial berlandaskan nilai-nilai syariah dengan Tata Kelola yang Baik.

— Selesai –

Dorong Inklusi Keuangan, Bank Aladin Syariah terus dukung majukan UMKM dan Small Medium Business

Dorong Inklusi Keuangan, Bank Aladin Syariah terus dukung  majukan UMKM dan Small Medium Business

Dorong Inklusi Keuangan, Bank Aladin Syariah terus dukung 

majukan UMKM dan Small Medium Business

Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta Small Medium Business (SMB). Keberadaan UMKM dan SMB sangat penting bagi perekonomian Indonesia karena mampu menyediakan lapangan kerja, menggerakkan pertumbuhan ekonomi, serta membantu mewujudkan inklusi keuangan bagi masyarakat. 

Dalam era yang semakin terhubung secara digital, UMKM dan SMB dituntut untuk memahami teknologi agar dapat bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah untuk mendorong digitalisasi melalui program-program seperti Gerakan Ekonomi Digital Indonesia dan revolusi industri 4.0. Industri syariah menjadi salah satu sektor yang mendukung perkembangan UMKM dan SMB melalui prinsip-prinsip ekonomi syariah. Kolaborasi yang bersinergi antar seluruh pemangku kepentingan akan mendorong peran UMKM dan SMB dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. 

Selaras dengan program pemerintah dalam mendorong program pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia, Bank Aladin Syariah berkomitmen membantu dan mendukung pertumbuhan UMKM dan SMB untuk mendapatkan dukungan finansial dan akses ke layanan finansial yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. 

Bank Aladin Syariah aktif dalam berbagai kegiatan dan program yang bertujuan untuk mendukung perkembangan UMKM syariah dan SMB. Dalam dukunganya tersebut, Bank Aladin Syariah telah bekerjasama dengan Meta sebagai penyedia periklanan. Bank Aladin Syariah percaya bahwa kerjasama dengan Meta memungkinkan para UMKM dan SMB dapat mengelola kampanye iklan dan memonitor kinerjanya Selain itu Bank Aladin Syariah juga bekerjasama dengan Aspire yang memiliki platform iklan serta OrderOnline e-commerce yang memiliki jaringan yang luas untuk ribuan pedagang. 

Selanjutnya, Bank Aladin Syariah terus menggali potensi kolaborasi termasuk pembiayaan ke mitra UMKM dan SMB. Dengan adanya Bank Aladin Syariah, UMKM dan SMB di Indonesia kini memiliki dukungan finansial dengan prinsip-prinsip syariah yang lebih kuat dalam mengembangkan usaha mereka.. Bank Aladin Syariah tidak hanya memberikan solusi pembiayaan dan layanan perbankan syariah yang inovatif, tetapi juga memberikan pendampingan dan program pengembangan yang membantu UMKM dan SMB mencapai potensi bisnis yang maksimal. 

— Selesai —

Neraca Tumbuh Positif, Kinerja Bank Aladin Syariah Semakin Solid di Kuartal III 2023

Neraca Tumbuh Positif, Kinerja Bank Aladin Syariah Semakin Solid di Kuartal III 2023

Press Release
Untuk segera disiarkan

Neraca Tumbuh Positif, Kinerja Bank Aladin Syariah
Semakin Solid di Kuartal III 2023

JAKARTA, 30 Oktober 2023 – PT Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin Syariah) menutup
kuartal III tahun 2023 dengan mencatatkan kelanjutan pertumbuhan kinerja yang positif.
Pertumbuhan ini terlihat dari meningkatnya aktivitas penghimpunan dana pihak ketiga
(DPK) dan penyaluran pembiayaan.

Sampai dengan bulan September 2023, aplikasi Bank Aladin Syariah tercatat telah
diunduh sebanyak lebih dari 5 Juta nasabah. Sedangkan pengguna yang teregistrasi
secara aktif mencapai lebih dari 3 juta nasabah di seluruh Indonesia. Jumlah yang
teregistrasi ini naik 36% dari posisi Juni 2023. Kenaikan ini didorong dari pertumbuhan DPK
Bank Aladin Syariah pada kuartal III 2023 yang naik hingga 256% dibandingkan dengan
posisi Desember 2022. Pertumbuhan DPK ini didasari dengan persebaran nasabah baik
dari sisi korporasi maupun nasabah ritel Bank Aladin Syariah yang semakin luas dan
tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Presiden Direktur Bank Aladin Syariah, Dyota Marsudi mengatakan “Sampai dengan
kuartal III tahun 2023 ini, kami telah melakukan banyak pencapaian kinerja yang
memberikan impact positif bagi Bank Aladin Syariah. Hal ini terlihat dari meningkatnya
jumlah pengguna yang teregistrasi dan penghimpunan DPK yang terus meningkat. Tidak
hanya itu, pembiayaan Bank Aladin Syariah juga terus tumbuh dengan kualitas aset yang
masih sangat terjaga. Pencapaian ini didasari dengan pentingnya membangun fondasi
yang kuat dan berkelanjutan di Bank Aladin Syariah.“ ujarnya, dalam keterangan resmi ini.

Bank Aladin Syariah mampu menyalurkan pembiayaan outstanding hingga naik 81%
dibandingkan posisi Desember 2022. Kenaikan ini berasal dari kolaborasi ekosistem Bank
Aladin Syariah dengan Alfamart group dalam penyaluran produk pembiayaan invoice
financing, pembiayaan modal kerja dan pembiayaan investasi untuk nasabah UMKM &
korporasi, serta pembiayaan multiguna untuk nasabah ritel. Dari kolaborasi ini kualitas
pembiayaan Bank Aladin Syariah terjaga sangat baik dengan rasio NPF di level 0,00%.
Sementara itu dari sisi aset Bank Aladin Syariah pada kuartal III tahun 2023 berhasil
tumbuh 28% dibandingkan pada posisi Desember 2022. Sedangkan pendapatan
pengelolaan dana bank sebagai mudharib juga mengalami peningkatan yang signifikan
sebesar 393% YoY.

“Di awal tahun ini, Bank Aladin Syariah telah meluncurkan QRIS, Corporate Internet
Banking, serta produk deposito untuk memperluas layanan perbankan ke segmen ritel
dan segmen korporasi. Bank Aladin Syariah juga terus mengembangkan fitur produk
tabungan Ala Impian dan Ala Dompet dengan berbagai manfaat yang tentunya sesuai
dengan prinsip Syariah” Menurut Dyota Marsudi.

“Selain itu, kami juga terus melakukan kerjasama strategis bersama mitra-mitra guna
memberikan layanan digital yang berkualitas untuk dapat mendorong inklusi keuangan
masyarakat di Indonesia. Kinerja yang solid ini memperkuat bisnis Bank Aladin Syariah
dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan dan Good Corporate Governance.” Lanjut
Dyota Marsudi.

Dari sisi Sustainability, Bank Aladin Syariah juga telah mendukung berbagai program CSR
yang antara lain meliputi kerjasama pemungutan sampah plastik dengan Plastic Bank
Indonesia; kerjasama dengan Alfamart Group dalam program pembagian makanan
gratis bagi kaum dhuafa selama bulan suci Ramadhan dan program renovasi warung
makan; serta program kurban sapi bersama dengan IDF-MUI dalam rangka menyambut
Hari Raya Idul Adha. Terkait dengan pembiayaan pada Kegiatan Usaha Berkelanjutan,
Bank Aladin Syariah berhasil menyalurkan pembiayaan kepada segmen UMKM dan
pembiayaan kepada sektor-sektor hijau sebagai bagian dari kontribusi Bank Aladin
Syariah terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

—– Selesai —-

Aladin berhasil raih lebih dari 1 juta pengguna!

Aladin berhasil raih lebih dari 1 juta pengguna!

 

 

 

 

Jakarta, 27 Oktober 2022. Emiten PT Bank Aladin Syariah (“Aladin”) berhasil meraih lebih dari 1 (satu) juta pengguna (registered user) hingga 30 September 2022 sejak aplikasi diluncurkan pada awal tahun 2022. Nasabah bank berasal dari seluruh provinsi di Indonesia dengan konsentrasi pengguna di daerah dengan populasi Muslim tertinggi di Indonesia yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur & Banten.

Per 30 September 2022, bank Syariah digital yang dikenal dengan kode emiten BANK ini berhasil membukukan penyaluran pembiayaan sebesar Rp302,31 miliar. Pendapatan Operasional Bank juga mengalami peningkatan menjadi Rp 62,25 miliar atau naik 119,22% dari 3Q21. Dari sisi penghimpunan dana, Bank berhasil menghimpun dana lebih dari setengah triliun Rupiah. Namun mengingat usia bank yang masih sangat belia, Aladin masih belum mendapatkan keuntungan di kuartal III tahun 2022 ini.

Presiden Direktur Aladin, Dyota Marsudi mengatakan “Di tahun 2022 ini, banyak milestone yang telah Aladin capai. Selain meluncurkan mobile app, kami juga fokus dalam merealisasikan dan menjalankan eksekusi kemitraan dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (“Alfamart”) yang telah diumumkan di pertengahan tahun 2021. Salah satunya dengan merilis fitur tarik setor tunai atau yang lebih dikenal dengan nama Tarsetun. Fitur ini merupakan salah satu digital proposition kami untuk memperluas outreach Aladin melalui 17.500 outlet Alfamart. Nasabah dapat melakukan tarik setor secara cardless.”

Dyota berharap fitur ini dapat mendekatkan masyarakat kepada akses layanan perbankan syariah dengan mudah. “Melalui ekosistem Alfamart, Aladin juga sudah masuk ke produk pembiayaan. Produk pembiayaan ini kebetulan baru kita mulai sekitar pertengahan tahun dan terus tumbuh di kuartal tiga ini” lanjut Dyota.

Mengenai pembiayaan, Dyota menjelaskan “mayoritas pembiayaan Aladin disalurkan kepada ekosistem Alfamart. Kami sangat senang dengan pencapaian ini karena ini membuktikan sinergi dan strong collaboration antara Aladin dan Alfamart.”

Sedangkan dalam rangka pemenuhan Modal Inti, saat ini Aladin masih dalam proses Penambahan Modal melalui skema Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“PMTHMETD”). Aladin telah mendapatkan restu dari pemegang saham independen sejak melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa di bulan Juli 2022 yang lalu. Sebelumnya, Aladin juga telah berhasil meraih lebih dari Rp 1 triliun untuk Penambahan Modal melalui skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”) di semester I tahun 2022.

Selain itu Aladin telah meluncurkan fitur penyaluran ZISWAF pada bulan Mei 2022 lalu dimana nasabah dapat menyalurkan Qurban, Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf. Bersama dengan peluncuran fitur bill payment, fitur-fitur ini memperkuat posisi Aladin sebagai bank syariah digital yang dekat dengan kebutuhan sehari-hari masyarakat, mengajak nasabah untuk saling berbagi, menebar kebaikan dengan mudah untuk disalurkan kepada berbagai lembaga resmi yang telah menjadi mitra Aladin.

Dengan pencapaian-pencapaian hingga kuartal III tahun 2022 ini, Aladin akan terus berkomitmen untuk memberikan solusi kepada nasabah dan masyarakat guna meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia melalui penyediaan produk dan fitur perbankan yang menarik dengan mengedepankan prinsip syariah dan tata kelola yang baik.

“Most Popular Leader in Sharia Financial Industry” The Iconomics

“Most Popular Leader in Sharia Financial Industry” The Iconomics

 

Jakarta, 17 Februari 2023 Presiden Direktur Bank Aladin Syariah, Dyota Marsudi meraih penghargaan atas kepemimpinannya dalam memajukan industri Syariah di Indonesia dalam ajang The Iconomics Popular Leader Syariah Award 2023 sebagai Most Popular Leader in Sharia Financial Industry yang dilaksanakan pada Jumat, 17 Februari 2023.

Dyota memberikan apresiasi atas penghargaan yang diterima ini dan menyampaikan bahwa penghargaan ini diperoleh berkat dukungan seluruh karyawan, manajemen, dan stakeholders Bank Aladin Syariah.

Optimalisasi digital semakin solid, Bank Aladin Syariah optimis di tahun 2023

Optimalisasi digital semakin solid, Bank Aladin Syariah optimis di tahun 2023

 

Jakarta, 31 Maret 2023 – Sejalan dengan tahun pertumbuhan ekonomi dengan mulai meredanya dampak pandemi covid 19 di tahun 2022, PT Bank Aladin Syariah Tbk. (“Bank Aladin Syariah”) atau (“Bank”) berhasil mencetak pertumbuhan kinerja yang solid sepanjang tahun 2022 melalui proses optimalisasi digital perseroan serta strategi partnership dengan para mitra strategis. Sebagai bank digital syariah pertama di Indonesia, Bank sukses mendorong pertumbuhan volume bisnis baik dari sisi penghimpunan Dana Pihak Ketiga (“DPK”) maupun penyaluran pembiayaan.

Tahun 2022, Bank meluncurkan aplikasi mobile banking yang menawarkan proposisi nilai syariah yang mudah digunakan dan seamless. Dari peluncuran aplikasi ini membuahkan hasil transaksi perbankan yang sangat signifikan. Hingga Desember 2022, tercatat aplikasi Aladin telah diunduh lebih dari 3,2 juta kali. Sedangkan untuk jumlah pengguna yang teregistrasi telah mencapai lebih dari 1,7 Juta pengguna. Pencapaian ini tak lepas dari dukungan kolaborasi dan integrasi yang baik dengan para mitra serta implementasi strategi O2O (offline-to-online) dengan Alfamart.

“Bantu, Bangun dan Tumbuh sesuai dengan nilai utama Bank, kami percaya dengan nilai ini terus mendukung kinerja kami dan kolaborasi yang efektif akan mempercepat peningkatan jumlah pengguna Bank Aladin Syariah seiring dengan munculnya fitur-fitur layanan yang lebih lengkap dan memberikan solusi keuangan yang terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Dyota Marsudi sebagai Presiden Direktur Bank Aladin Syariah.

Melalui serangkaian inovasi yang dilakukan dalam setahun terakhir, Bank Aladin Syariah telah mampu menyalurkan pembiayaan outstanding sebesar lebih dari Rp 1,3 triliun pada akhir tahun 2022. Kenaikan ini berasal dari produk pembiayaan meliputi invoice financing, pembiayaan modal kerja untuk nasabah UMKM & korporasi, serta pembiayaan multiguna untuk nasabah ritel. Secara total disbursement, Bank telah menyalurkan pembiayaan lebih dari Rp 3,5 Triliun dalam kurun waktu kurang dari setahun. Mayoritas pembiayaan berasal dari ekosistem mitra Bank Aladin Syariah yaitu Alfamart sehingga kualitas pembiayaan Bank seluruhnya lancar yang ditunjukkan dengan Non-Performing Financing (NPF) bank saat ini masih nol persen.

Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Aladin Syariah terus bertumbuh hingga mencapai lebih Rp 750 miliar di akhir tahun 2022, yang terdiri dari nasabah ritel dan korporasi. CASA meningkat bertahap melalui akuisisi payroll dan peningkatan use case dari fitur bill payment , donasi, serta Tarsetun (Tarik Setor Tunai) di outlet-outlet Alfamart.
“Kehadiran aplikasi Bank Aladin Syariah ini membuktikan bahwa optimalisasi digital yang dilakukan Bank Aladin Syariah berkontribusi signifikan terhadap kinerja keuangan dengan tren yang terus membaik. Hal ini kami harapkan juga dapat mendorong inklusi keuangan khususnya keuangan syariah di Indonesia” lanjut Dyota.
Per akhir Desember 2022 aset Bank Aladin Syariah mencapai Rp 4,7 triliun atau tumbuh 117,4% dari Rp 2,1 triliun pada akhir Desember 2021. Sedangkan pendapatan pengelolaan dana bank sebagai mudharib juga mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 126,4% dari Rp 36,1 miliar menjadi Rp 81,8 miliar.

Di tahun 2022, Bank Aladin Syariah juga sukses melakukan pemenuhan modal inti melalui mekanisme Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”) dan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“PMTHMETD”) dengan total nilai emisi lebih dari Rp 2,2 Triliun. Hal ini membuat modal inti bank semakin kuat untuk dapat mendukung pengembangan usaha bank serta meningkatkan fungsi intermediasi dalam menyalurkan pembiayaan.

Melihat usia bank yang masih sangat muda sejak peralihan, masih diperlukan investasi guna mendukung ekspansi bisnis bank ke depan. Bank Aladin Syariah akan terus mengembangkan layanan dan inovasi di tahun 2023 ini melalui terobosan-terobosan baru sebagai bank digital yang mengedepankan prinsip syariah serta terus melakukan kolaborasi dengan para mitra untuk dapat terus menawarkan solusi keuangan syariah kepada masyarakat.

Pada bulan ini Bank Aladin Syariah juga telah meluncurkan fitur QRIS. Dalam 10 hari sejak peluncuran QRIS pada tanggal 20 Maret 2023. Nilai transaksi QRIS Bank Aladin Syariah berhasil tembus Rp 1,3 Miliar dengan lebih dari 21 ribu kali transaksi dalam periode tersebut. Hal ini tidak terlepas dari animo masyarakat yang sangat baik yang ingin bertransaksi perbankan dengan mudah dan aman dalam satu genggaman ponsel khususnya ketika bertransaksi dengan pedagang mikro, kecil, menengah dan besar pada berbagai sektor usaha.

Bank Aladin Syariah juga akan meningkatkan kualitas layanan yang memudahkan masyarakat Indonesia dalam melakukan perencanaan keuangan dan bertransaksi sehari-hari seperti pembayaran atau pembelian. Dengan meningkatkan konektivitas mitra and perluasan fitur-fitur aplikasinya, Bank Aladin Syariah siap menjadi bank yang dekat dengan keseharian masyarakat. Dengan strategi ini, Bank Aladin Syariah akan terus bertumbuh dengan cepat dan berkelanjutan dengan tetap mengedepankan prinsip Good Corporate Governance.

Bank Aladin Syariah Raih Sertifikasi ISO 27001

Bank Aladin Syariah Raih Sertifikasi ISO 27001

Bank Aladin Syariah Raih Sertifikasi ISO 27001

 

Press Release

 

Jakarta, 12 April 2023. PT Bank Aladin Syariah Tbk. (“Bank Aladin Syariah”) atau (“Bank”) berhasil meraih sertifikasi ISO 27001 tentang sistem manajemen keamanan informasi (ISMS) yang dikeluarkan oleh CBQA Global selaku badan sertifikasi. ISMS merupakan seperangkat unsur yang saling terkait dengan organisasi atau perusahaan yang digunakan untuk mengelola dan mengendalikan risiko keamanan informasi dan untuk melindungi serta menjaga kerahasiaan (confidentiality), integritas (integrity) dan ketersediaan (availability) informasi.

 

Sertifikasi ISO 27001 yang diterima oleh Bank Aladin Syariah merupakan komitmen Bank untuk terus meningkatkan keamanan informasi sesuai dengan standar yang ada. Harapannya, capaian yang ada saat ini bisa ditingkatkan dengan lingkup yang lebih luas lagi.  Terlebih lagi, Bank Aladin Syariah adalah bank yang berbasis digital maka keamanan informasi bagi nasabah merupakan poin yang sangat penting. Selain itu, perhatian utama Bank Aladin Syariah adalah nasabah dapat bertransaksi melalui aplikasi Bank secara aman dan nyaman. 

 

Tahapan perolehan sertifikasi ISO 27001 dilakukan melalui dua tahapan audit. Sertifikasi ini merupakan wujud nyata komitmen Bank Aladin Syariah untuk merealisasikan regulasi Bank Indonesia Nomor 23/6/PBI/2021 tentang Penyedia Jasa Pembayaran. Bank Aladin Syariah memastikan setiap proses yang dilaksanakan dalam pengembangan dan implementasi ISO 27001 memberikan dampak signifikan terhadap bisnis bank, nasabah, dan para pemangku kepentingan. Dengan demikian, ISO 27001 ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Bank Aladin Syariah untuk meningkatkan kepercayaan dan ekspansi bisnis berkaitan dengan produk layanan perbankan digital dengan prinsip syariah. 

 

 SELESAI

Kontak kami: 

Corporate Secretary 

PT Bank Aladin Syariah Tbk. 

corsec@aladinbank.id 

 

Profil singkat Bank Aladin Syariah: 

PT Bank Aladin Syariah Tbk atau dikenal dengan Aladin adalah Bank Digital Syariah pertama di Indonesia yang  mengembangkan produk perbankan terpercaya, memberikan pengalaman perbankan yang lancar untuk  memperluas inklusi keuangan. Aladin mempermudah akses layanan perbankan syariah berbasis digital bagi seluruh  lapisan masyarakat, serta menjalin kerjasama dengan industri di berbagai sektor. Dilengkapi dengan teknologi  mutakhir, kami bertujuan untuk mengembangkan produk pendanaan, pembiayaan, dan layanan keuangan lainnya,  untuk memudahkan transfer dana, pembayaran, dan pembelian Anda. Aladin memperoleh berbagai penghargaan  sebagai The Best Financial Performance dari Tempo Financial Award (2021), The Most Promising Islamic Digital Bank dari CNBC Indonesia Award (2021), 1st Rank Bank Umum Syariah KBMI 1 dan 1st Rank Mobile Banking Bank Umum  Syariah KBMI 1 dari Infobank (2022), ESG Award 2022 Disclosure rating commitment C dari Majalah Investor. CSR Award 2022 dari IDX Channel sebagai Green Tourism, Marketers Editor Choice Award sebagai Breakthrough Islamic Digital  Bank of The Year (2022).

Mengedepankan Keselamatan dan Pelayanan kepada para Pemudik, Bank Aladin Syariah bersama Baznas dirikan Pos Siaga Mudik di Sejumlah Titik Jalur Mudik

Mengedepankan Keselamatan dan Pelayanan kepada para Pemudik, Bank Aladin Syariah bersama Baznas dirikan Pos Siaga Mudik di Sejumlah Titik Jalur Mudik

Pada hari Senin 17 April 2023, Bank Aladin Syariah mendukung program Baznas untuk memberikan pelayanan kepada para pemudik yang sedang melakukan perjalanan ke kampung halaman dengan mendirikan sejumlah Pos Siaga Mudik yang tersebar di 20 titik lokasi.

Program ini menyemarakkan bulan Ramadhan sebagai bulan kebangkitan dan keberkahan serta menghidupkan sifat kedermawanan sebagai salah satu sunnah Rasulullah di bulan suci ini. Fenomena mudik sendiri memang sangat lekat dengan masyarakat Indonesia dimana pemudik kembali ke kampung halaman untuk berkumpul dengan keluarga dan sanak saudara, yang juga untuk mempererat tali ukhuwah islamiyah di antara kaum muslimin. Dengan pelayanan posko mudik yang disediakan oleh Baznas di 20 titik sepanjang pulau Jawa melalui jalur utara dan selatan, Bank Aladin Syariah berharap dapat turut membantu para pemudik agar senantiasa terjaga kesehatannya, aman perjalanannya dan dapat berlebaran di kampung halaman dengan tenang dan nyaman.

Program ini juga sesuai dengan nilai, visi, dan misi kami sebagai bank digital syariah pertama di Indonesia yaitu bantu, bangun, dan tumbuh secara bersama-sama untuk memperkuat ekosistem syariah yang bermanfaat untuk seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Acara ini dihadiri oleh Mayang Ekaputri selaku Direktur Bank Aladin Syariah bersama dengan Noor Achmad selaku Ketua BAZNAS.

 

 

Terus kuatkan perbankan digital syariah, Bank Aladin Syariah tumbuh semakin solid

Terus kuatkan perbankan digital syariah, Bank Aladin Syariah tumbuh semakin solid

Press Release

Jakarta, 21 Juni 2023 – PT. Bank Aladin Syariah Tbk. (“Bank Aladin Syariah”) atau (“BANK”), melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) pada hari ini di Jakarta. Tahun 2022 merupakan tahun yang penuh optimisme bagi Bank Aladin Syariah untuk terus bertumbuh dengan kinerja yang solid.

Dalam RUPST yang diselenggarakan, Bank Aladin Syariah telah mengambil sejumlah keputusan diantaranya adalah persetujuan Laporan Tahunan, termasuk di dalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Keuangan, serta Laporan Keberlanjutan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. Kinerja Bank Aladin Syariah di tahun 2022 merupakan bagian dari komitmen Bank untuk tetap tumbuh secara berkelanjutan dengan fokus transformasi menjadi bank digital dengan segmen ritel dan UMKM. Sepanjang tahun 2022 Bank Aladin Syariah telah mencapai banyak milestones. Tidak hanya meluncurkan mobile app sebagai awal langkah sebagai bank digital

Bank Aladin Syariah juga terus fokus merealisasikan dan menjalankan eksekusi kemitraan dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) atau Alfamart, termasuk dalam penyaluran pembiayaan yang mayoritas disalurkan kepada ekosistem Alfamart. Presiden Direktur Bank Aladin Syariah, Dyota Marsudi mengatakan “Bank juga mempertimbangkan peluang dan tantangan yang hadir dari adaptasi masyarakat ke teknologi dan digital, serta perkembangan literasi keuangan di Indonesia.

Di tahun 2022, Bank memasuki tahapan pertumbuhan yang dimulai dengan diperkenalkannya aplikasi Bank di awal tahun. Melalui aplikasi tersebut, Bank telah berhasil mengakuisisi lebih dari 1,7 juta nasabah sampai dengan akhir tahun 2022. Sedangkan hingga 1Q23, Bank sukses mengakuisisi lebih dari 2,4 juta nasabah”. “Bank juga merilis produk dan fitur baru seperti tabungan transaksional Ala Dompet dan tabungan rencana Ala Impian serta fitur bayar dan beli (bill payment), Ala Berbagi dan tarik setor tunai melalui lebih dari 18 ribu gerai Alfamart di seluruh Indonesia. Dari sisi pembiayaan, Bank memulai penyaluran dana melalui produk invoice financing, pembiayaan modal kerja dan pembiayaan ritel. Guna mendukung pengembangan bisnis Bank, Bank juga terus memperluas kolaborasi dengan mitra-mitra strategis” lanjut Dyota. Per akhir Desember 2022, Bank berhasil mencatatkan outstanding pembiayaan sebesar Rp 1,38 Triliun. Untuk 1Q23, Bank sukses meraih outstanding pembiayaan hingga Rp1,61 Triliun.

Sementara pada sisi penghimpunan dana hingga akhir Desember 2022, Bank berhasil 1/3 memperoleh total Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp794,65 Miliar sedangkan pada 1Q23 Bank sukses memperoleh DPK hingga lebih dari Rp1 Triliun.

Mengingat usia Bank Aladin Syariah yang masih belia, Bank juga terus berinvestasi dalam pengembangan produk dan peningkatan layanan nasabah, sehingga Bank mencatatkan beban operasional yang lebih besar untuk tahun buku 2022. Mempertimbangkan hal tersebut, Bank belum mencatatkan keuntungan untuk kinerja keuangan per 31 Desember 2022. Namun demikian, Bank tetap mencatat Capital Adequacy Ratio (CAR) yang sehat yaitu sebesar
189,28% dan kualitas pembiayaan yang baik sehingga rasio NPF terjaga di level 0,00%. Dalam RUPST ini, Bank juga mengangkat kembali beberapa anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah untuk terus memperkuat Bank Aladin Syariah.

Adapun susunan pengurus Bank saat ini adalah:

Dewan Komisaris
-Presiden Komisaris (Independen) : Rudy Hamdani
-Komisaris : Ationo Teguh Basuki
-Komisaris (Independen) : Fransisca Ekawati

Direksi
-Presiden Direktur : Dyota Mahottama Marsudi
-Direktur : Firdila Sari
-Direktur : Mayang Ekaputri
-Direktur Kepatuhan : Baiq Nadea Dzurriatin
Dewan Pengawas Syariah
-Ketua : Prof. Dr. H. M. Asrorun Ni’am, S.Ag., M.A
-Anggota : Sholahudin Al Aiyub, S.AG, M.SI

–Selesai–

Penghargaan Sebagai Islamic Banking Initiative of The Year dari ABF Award 2023

Penghargaan Sebagai Islamic Banking Initiative of The Year dari ABF Award 2023
PT. Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin Syariah) berhasil meraih penghargaan sebagai Islamic Banking Initiative of the year dari ABF Retail Banking Awards 2023 yang di gelar di Singapura pada tanggal 25 Juli 2023 dan diterima serta dihadiri langsung oleh Bapak Dyota Marsudi selaku Presiden Direktur Bank Aladin Syariah. 
 
Penghargaan ini sebagai wujud komitmen Bank Aladin Syariah dalam melakukan inovasi dan optimalisasi layanan kepada masyarakat.

Tutup 2Q23, Bank Aladin Lanjutkan Pertumbuhan Kinerja yang semakin Solid

Tutup 2Q23, Bank Aladin Lanjutkan Pertumbuhan Kinerja yang semakin Solid

Press Release
Jakarta, 28 Juli 2023- PT Bank Aladin Syariah Tbk. (“Bank Aladin Syariah”) atau (“Bank”) menutup kuartal II tahun 2023 dengan kelanjutan pertumbuhan kinerja yang semakin solid. Bank Aladin Syariah terus melanjutkan tahapan pertumbuhan bisnis yang kuat dengan meningkatkan aktivitas penghimpunan dana pihak ketiga (“DPK”) dan
penyaluran pembiayaan.

Bank telah berhasil mengakuisisi lebih dari 2,8 juta nasabah yang telah teregistrasi. Hal ini mendorong pertumbuhan DPK Bank menjadi Rp.1,3 Triliun pada 2Q23, naik 64,6% dibandingkan dengan posisi Desember 2022 sebesar Rp.795 Miliar.

“Bank Aladin Syariah ingin tumbuh dengan sustainable, sehingga optimalisasi digital harus berkontribusi signifikan terhadap kinerja keuangan dan dalam membangun kolaborasi yang efektif dengan mitra-mitra strategis kami” ujar Dyota Marsudi selaku Presiden Direktur Bank Aladin Syariah.

Bank Aladin Syariah mampu menyalurkan pembiayaan outstanding lebih dari Rp.2.1 Triliun pada 2Q23, tumbuh 50,4% dari posisi Desember 2022 sebesar Rp.1,4 Triliun. Kenaikan ini berasal dari produk pembiayaan invoice financing, pembiayaan modal kerja dan pembiayaan investasi untuk nasabah UMKM & korporasi, serta pembiayaan multiguna untuk nasabah ritel. Pembiayaan tersebut berasal dari kolaborasi ekosistem Bank dengan Alfamart sehingga kualitas pembiayaan Bank terjaga sangat baik dengan rasio NPF di level 0,00%.

“Kami terus melakukan berbagai langkah yang inovatif melalui terobosan-terobosan dalam menyediakan produk dan layanan digital yang relevan dan beretika dengan mengedepankan prinsip-prinsip syariah. Komitmen kami terhadap prinsip syariah menjadi pijakan utama Bank Aladin Syariah serta mendorong inklusi keuangan
masyarakat Indonesia khususnya keuangan syariah di Indonesia”. lanjut Dyota.

Pada 2Q23 ini aset Bank Aladin Syariah tumbuh 9,1% sebesar Rp. 5,2 Triliun per Juni 2023 dibandingkan pada Desember 2022 sebesar Rp. 4,7 Triliun. Sedangkan pendapatan pengelolaan dana bank sebagai mudharib juga mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 504,7% dari Rp.23,3 Miliar per Juni 2022 menjadi Rp.140,92
Miliar per Juni 2023.

Di tahun ini, Bank telah meluncurkan QRIS dan Corporate Internet Banking untuk memperluas layanan perbankan ke segmen ritel dan segmen korporasi. Tidak hanya itu, pada kuartal ini Bank terus memperkuat kemitraannya dengan ekosistem Alfamart dengan melanjutkan peluncuran fitur Tarik Setor Tunai (“Tarsetun”) di gerai Alfamidi
yang mempunyai lebih dari 2000 gerai di seluruh Indonesia.

Kerjasama ini mencerminkan eksekusi lanjutan dari kerjasama dengan Alfamart grup dan dipercaya akan mempermudah serta mendekatkan masyarakat khususnya segmen underbanked dengan transaksi perbankan untuk kebutuhan sehari-hari.

Dengan dukungan dan kepercayaan yang diberikan kepada Bank Aladin Syariah, kami akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan dan produk yang memudahkan masyarakat Indonesia dalam bertransaksi sehari-hari. Kinerja yang solid ini memperkuat posisi Bank sebagai Bank Digital Syariah pertama di Indonesia. Bank terus memperkuat fondasi bisnisnya dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan dan Good Corporate Governance.

—– Selesai —–

Kontak kami:

Corporate Secretary
PT Bank Aladin Syariah Tbk.
corsec@aladinbank.id

Profil singkat Bank Aladin Syariah:
PT Bank Aladin Syariah Tbk atau dikenal dengan Aladin adalah Bank Digital Syariah pertama di Indonesia yang
mengembangkan produk perbankan terpercaya, memberikan pengalaman perbankan yang lancar untuk
memperluas inklusi keuangan. Aladin mempermudah akses layanan perbankan syariah berbasis digital bagi seluruh
lapisan masyarakat, serta menjalin kerjasama dengan industri di berbagai sektor. Dilengkapi dengan teknologi
mutakhir, kami bertujuan untuk mengembangkan produk pendanaan, pembiayaan, dan layanan keuangan lainnya,
untuk memudahkan transfer dana, pembayaran, dan pembelian Anda. Aladin memperoleh berbagai penghargaan
sebagai The Best Financial Performance dari Tempo Financial Award (2021), The Most Promising Islamic Digital
Bank dari CNBC Indonesia Award (2021), 1st Rank Bank Umum Syariah KBMI 1 dan 1st Rank Mobile Banking Bank
Umum Syariah KBMI 1 dari Infobank (2022), ESG Award 2022 Disclosure rating commitment C dari Majalah
Investor. CSR Award 2022 dari IDX Channel sebagai Green Tourism, Marketers Editor Choice Award sebagai
Breakthrough Islamic Digital Bank of The Year (2022).