Menyambut Kemerdekaan ke-80, Bank Aladin Syariah & Flip Luncurkan Super Flip untuk Rakyat Sejahtera

Menyambut Kemerdekaan ke-80, Bank Aladin Syariah & Flip Luncurkan Super Flip untuk Rakyat Sejahtera

Dalam semangat memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 bertema “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, Bank Aladin Syariah, bank syariah digital pertama di tanah air, bersama Flip platform layanan keuangan digital terkemuka, resmi meluncurkan Super Flip. Inisiatif ini menjadi tonggak penting dalam mewujudkan akses layanan perbankan syariah yang inklusif, aman, dan mudah dijangkau oleh seluruh rakyat Indonesia, sejalan dengan cita-cita kemerdekaan untuk membangun bangsa yang berdaulat secara ekonomi dan sejahtera bagi semua.

Super Flip memungkinkan pengguna Flip untuk langsung membuka rekening tabungan Bank Aladin Syariah tanpa meninggalkan aplikasi, menghadirkan pengalaman keuangan yang seamless dan terintegrasi. Peluncuran ini merupakan kelanjutan dari strategi Banking-as-a-Service (BaaS) Bank Aladin Syariah yang menghadirkan layanan perbankan di mana pun masyarakat membutuhkannya, termasuk pada aplikasi keseharian seperti Flip.

“Peluncuran Super Flip ini menjadi bukti nyata bagaimana pendekatan BaaS dapat memperluas akses layanan keuangan syariah secara merata melalui integrasi langsung di platform mitra,” ujar Koko Rachmadi, Presiden Direktur Bank Aladin Syariah. “Sejalan dengan semangat Hari Kemerdekaan RI ke-80 bertema ‘Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju’, kami ingin memastikan setiap masyarakat Indonesia memiliki akses yang mudah, aman dan nyaman terhadap layanan keuangan syariah. Sehingga kita dapat bersama-sama membangun kemandirian ekonomi dan mewujudkan Indonesia yang semakin maju dan berdaulat di masa depan.”

Rafi Putra Arriyan, Co-Founder dan Presiden Direktur Flip, menyampaikan, “Super Flip adalah wujud nyata dari misi kami untuk menyediakan akses keuangan yang fair bagi semua orang. Melalui integrasi layanan tabungan syariah ke dalam aplikasi Flip yang telah digunakan oleh lebih dari 15 juta pengguna, Flip dan Bank Aladin Syariah turut membuka jalan bagi perluasan akses perbankan syariah secara aman, mudah, dan menguntungkan. Salah satu bentuk konkret dari misi ini adalah hadirnya tabungan syariah dengan imbal hasil tertinggi yang dijamin oleh LPS.”

Dengan Super Flip, masyarakat kini dapat dengan mudah menikmati layanan tabungan berbasis prinsip syariah dari Bank Aladin Syariah langsung dari aplikasi Flip, tanpa perlu berpindah platform. Produk ini menawarkan berbagai keunggulan, antara lain:

  • Imbal hasil kompetitif setara 3,75% per tahun dan dijamin LPS
  • Bebas biaya transfer antar bank hingga 100 kali per bulan
  • Tidak ada batasan nominal transfer harian
  • Sepenuhnya berbasis prinsip syariah, diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah

Kolaborasi ini sekaligus menegaskan komitmen Bank Aladin Syariah dalam mendukung agenda transformasi digital nasional dan memperluas inklusi keuangan syariah di Indonesia. Meskipun tingkat inklusi keuangan nasional terus meningkat, inklusi keuangan syariah masih berada di angka 13,41% (OJK, 2025), menunjukkan adanya potensi besar yang belum tergarap optimal. Menurut data OJK, total aset industri keuangan syariah Indonesia pada tahun 2023 (tidak termasuk kapitalisasi saham syariah) mencapai Rp2.582,25 triliun, dengan pertumbuhan tahunan sebesar 9,04% (yoy). Selain itu, laporan Islamic Finance Development Indicator 2023 menempatkan Indonesia pada peringkat ke-3 dunia, mencerminkan daya saing tinggi sektor ini di tingkat global. Fakta ini mengindikasikan adanya peluang besar untuk ekspansi, literasi, dan edukasi yang lebih masif dalam mendorong pertumbuhan sektor keuangan syariah secara berkelanjutan.

Dengan semangat Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju, Bank Aladin Syariah berkomitmen melanjutkan kolaborasi strategis dengan berbagai mitra digital untuk memperluas jangkauan layanan dan membangun ekosistem keuangan syariah digital yang inklusif di seluruh Indonesia.

Berkhidmat Lewat Literasi Digital: Bank Aladin Syariah dan MUI Resmikan Kerja Sama Strategis

Berkhidmat Lewat Literasi Digital: Bank Aladin Syariah dan MUI Resmikan Kerja Sama Strategis

Dalam upaya memperkuat ekosistem keuangan syariah nasional yang adaptif terhadap perkembangan zaman, Bank Aladin Syariah sebagai bank digital syariah pertama dan terdepan di Indonesia menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Sabtu, 26 Juli 2025, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Penandatanganan ini merupakan bagian dari rangkaian Tasyakur Milad Setengah Abad MUI yang mengusung tema MUI Berkhidmat untuk Kemaslahatan Umat dan Keharmonisan Bangsa”. Kolaborasi strategis ini menjadi tonggak penting dalam mendorong literasi keuangan syariah yang lebih inklusif, relevan, dan berbasis digital bagi seluruh lapisan masyarakat.

Nota Kesepahaman (MoU) mencakup berbagai ruang lingkup kerja sama strategis, antara lain penyelenggaraan kegiatan literasi keuangan syariah, dukungan terhadap aktivitas muamalah sesuai dengan prinsip syariah dan dakwah kemaslahatan umat dan bangsa, hingga edukasi dan sosialisasi terkait fatwa-fatwa keagamaan. Selain itu, kerja sama ini juga mencakup pengembangan sumber daya manusia serta dukungan terhadap program strategis yang sejalan dengan misi kedua belah pihak.

“Sebagai bank digital syariah, kami percaya bahwa inklusi keuangan syariah hanya dapat terwujud bila masyarakat memiliki akses yang luas, cepat, dan relevan terhadap informasi dan layanan keuangan. Sinergi dengan MUI akan memperkuat peran Bank Aladin Syariah sebagai penggerak keuangan syariah berbasis digital yang menjangkau umat hingga ke pelosok negeri, sejalan dengan semangat berkhidmat untuk kemaslahatan umat dan keharmonisan bangsa,” ujar Koko Rachmadi, Presiden Direktur Bank Aladin Syariah.

“MUI meyakini bahwa literasi keuangan syariah merupakan fondasi penting dalam membentuk masyarakat yang memahami prinsip muamalah dan mampu mengakses layanan keuangan sesuai syariah. Kerja sama dengan Bank Aladin Syariah sebagai mitra digital strategis membuka peluang lebih luas dalam menyampaikan dakwah dan edukasi ekonomi syariah secara cepat dan efektif. Ini menjadi bagian dari komitmen kami untuk terus berkhidmat demi kemaslahatan umat dan keharmonisan bangsa,” ujar Dr. H. Rofiqul Umam Ahmad, S.H., M.H., Ketua Panitia Milad MUI sekaligus Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia.

Sebagai pionir bank digital syariah di Indonesia, Bank Aladin Syariah menghadirkan layanan keuangan yang tidak hanya sesuai dengan prinsip syariah, tetapi juga relevan dengan kebutuhan masyarakat modern yang mengutamakan kecepatan, kemudahan, dan akses tanpa batas. Melalui inovasi teknologi dan pendekatan digital-first, Bank Aladin Syariah berkomitmen untuk menjembatani umat dengan layanan perbankan syariah yang inklusif, efisien, dan dapat diakses kapan pun dan di mana pun, termasuk dalam mendukung penyebaran edukasi dan literasi syariah secara masif.

Kemitraan ini menandai langkah awal dari kolaborasi jangka panjang dalam membangun pemahaman dan praktik keuangan syariah yang tidak hanya selaras dengan nilai-nilai Islam, tetapi juga relevan dengan gaya hidup digital masyarakat Indonesia masa kini. Sejalan dengan semangat Milad MUI untuk berkhidmat demi kemaslahatan umat dan keharmonisan bangsa, kolaborasi ini diharapkan dapat mendorong pembangunan ekonomi nasional yang lebih adil, inklusif, dan berkelanjutan.

Bank Aladin Syariah Catat Kinerja Positif di Semester I 2025, Laba Bersih Capai Rp83,1 Miliar

Bank Aladin Syariah Catat Kinerja Positif di Semester I 2025, Laba Bersih Capai Rp83,1 Miliar

PT Bank Aladin Syariah Tbk (“Bank Aladin”) membukukan kinerja keuangan yang menggembirakan sepanjang semester I tahun 2025. Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2025, Bank Aladin mencatatkan laba bersih sebesar Rp83,1 miliar, berbalik positif dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang membukukan rugi bersih sebesar Rp57,6 miliar.

Peningkatan kinerja ini ditopang oleh pertumbuhan pendapatan penyaluran dana sebesar 48,8% secara tahunan (yoy), dari Rp255,3 miliar menjadi Rp379,8 miliar. Pendapatan berbasis bagi hasil juga meningkat signifikan, mencapai Rp260,2 miliar atau tumbuh lebih dari dua kali lipat dibanding semester I 2024 sebesar Rp120,1 miliar. Pendapatan dari fee dan komisi pun naik tajam dari Rp49,4 miliar menjadi Rp160,8 miliar.

Dari sisi intermediasi, total pembiayaan bagi hasil mencapai Rp4,47 triliun, naik sebesar 9% dari Rp4,10 triliun pada akhir tahun 2024. Dana pihak ketiga (DPK) juga tumbuh sebesar 14,2% menjadi Rp6,18 triliun dibandingkan Rp5,41 triliun pada Desember 2024, didorong oleh peningkatan pada produk tabungan dan deposito mudharabah.

Total aset Bank Aladin per 30 Juni 2025 tercatat sebesar Rp10,35 triliun, naik 10,6% dibandingkan akhir tahun lalu sebesar Rp9,36 triliun. Kinerja efisiensi juga menunjukkan perbaikan signifikan, tercermin dari perbaikan rasio BOPO dari 118,75% menjadi 85,16% dan rasio Cost to Income Ratio (CIR) yang membaik menjadi 73,27% dari sebelumnya 136,71%.

Kolaborasi Strategis untuk Mendorong Inklusi Keuangan Syariah

Untuk memperkuat peranannya dalam memperluas inklusi keuangan syariah di Indonesia, Bank Aladin Syariah secara aktif menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pihak:

  • Jaringan Alfamart, Alfamidi, Alfagift, Lawson, DAN+DAN dan Aksesmu
    Bekerja sama dalam penyediaan layanan tarik dan setor tunai di lebih dari 20.000 gerai ritel modern serta memperluas kanal onboarding digital melalui Alfagift dan Aksesmu. Kemitraan ini membuka akses keuangan syariah yang mudah dan terjangkau bagi masyarakat.

  • Flip
    Kolaborasi ini hadirkan layanan perbankan syariah yang terintegrasi dalam ekosistem digital Flip, memperluas penetrasi layanan finansial ke kalangan tech-savvy melalui pendekatan embedded finance.

  • Muhammadiyah
    Bersinergi dalam menjangkau jutaan anggota dan jaringan perserikatan Muhammadiyah, kolaborasi ini mendukung digitalisasi ekosistem umat sekaligus menjadi langkah nyata Bank Aladin dalam menghadirkan layanan keuangan berbasis syariah di lingkungan pendidikan serta sosial-keagamaan. Tak hanya itu, kerja sama ini juga mencakup pelatihan dan berbagi pengetahuan terkait keamanan siber (cyber security) bagi anggota maupun amal usaha Muhammadiyah, sebagai bagian dari komitmen bersama untuk memperkuat literasi digital dan perlindungan data.

Kemitraan-kemitraan ini tidak hanya mendorong pertumbuhan bisnis, tetapi juga menjadi pilar utama dalam misi Aladin untuk menghadirkan layanan keuangan syariah yang inklusif, relevan, dan berdampak nyata bagi seluruh lapisan masyarakat.

Pertumbuhan yang dicapai hingga paruh pertama 2025 ini menjadi fondasi strategis bagi Bank Aladin dalam mewujudkan visinya sebagai bank syariah digital pilihan utama di Indonesia, yang tidak hanya berdaya saing tinggi namun juga berdampak nyata dalam membangun ekonomi umat.

Bank Aladin Syariah Salurkan Hewan Qurban melalui PP Muhammadiyah

Bank Aladin Syariah Salurkan Hewan Qurban melalui PP Muhammadiyah

Dalam rangka menyambut Iduladha 1446 H, PT Bank Aladin Syariah Tbk. menyalurkan dana kebajikan dalam bentuk dua ekor sapi qurban kepada Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah di dua lokasi, yaitu Jakarta dan Yogyakarta, sebagai wujud kepedulian
sosial serta penguatan nilai-nilai kemanusiaan yang sejalan dengan prinsip syariah.

Penyerahan hewan qurban di Jakarta dilakukan oleh Koko Tjatur Rachmadi, Presiden Direktur Bank Aladin Syariah, dan diterima langsung oleh M. Izzul Muslimin, S.IP., Sekretaris PP Muhammadiyah.

Sementara itu, penyerahan hewan qurban di Yogyakarta dilakukan oleh perwakilan dari Bank Aladin Syariah yang diterima langsung oleh Dede Haris Sumarno, Direktur Utama Dana Pensiun Syariah Muhammadiyah.

“Iduladha adalah momentum untuk memperkuat solidaritas dan berbagi kebahagiaan dengan sesama. Melalui penyerahan hewan qurban ini, kami berharap dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, serta mempererat sinergi
dan kolaborasi yang terjalin antara Bank Aladin Syariah dan PP Muhammadiyah.” Ujar Koko Tjatur Rachmadi, Presiden Direktur Bank Aladin Syariah.

Melalui momen ini, Bank Aladin Syariah berharap semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama dapat terus terjaga, tidak hanya sebagai bagian dari perayaan keagamaan, tetapi juga sebagai wujud komitmen sosial perusahaan. Sinergi dengan PP Muhammadiyah pun diharapkan dapat semakin kuat dalam mendukung misi bersama untuk membawa nilai-nilai syariah yang inklusif dan bermanfaat luas bagi masyarakat.

Bank Aladin Syariah Gelar RUPSLB 2025, Laporkan Pertumbuhan Signifikan dan Konsistensi dalam Pengelolaan Risiko

Bank Aladin Syariah Gelar RUPSLB 2025, Laporkan Pertumbuhan Signifikan dan Konsistensi dalam Pengelolaan Risiko

Jakarta, 19 Juni 2025 — PT Bank Aladin Syariah Tbk. (“Bank Aladin Syariah”) hari ini menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Grand Sahid Jaya, Jakarta. Dalam rapat tersebut, manajemen menyampaikan laporan kinerja perusahaan sepanjang tahun 2024 yang menunjukkan pertumbuhan positif dan konsisten sejalan dengan komitmen Bank Aladin Syariah dalam memperkuat ekosistem perbankan syariah digital di Indonesia.

Sepanjang tahun 2024, pendapatan operasional Bank Aladin Syariah tercatat tumbuh hampir dua kali lipat menjadi Rp613 miliar, naik signifikan dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp334 miliar. Pertumbuhan ini terutama ditopang oleh peningkatan margin bagi hasil pembiayaan dan pertumbuhan pendapatan dari fee-based income.

Total aset Bank Aladin Syariah juga menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sebesar 32% menjadi Rp9,36 triliun. Kinerja ini didukung oleh ekspansi pembiayaan berbasis musyarakah yang meningkat menjadi Rp4,1 triliun.

Di sisi pendanaan, dana pihak ketiga dalam bentuk simpanan mudharabah tumbuh signifikan menjadi Rp5,4 triliun, hal ini mencerminkan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan syariah digital yang inklusif dan mudah diakses dengan pengalaman digital yang ramah bagi nasabah.

Pertumbuhan pembiayaan pada tahun 2024 dijalankan dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian, prinsip syariah dan tata kelola yang baik. Hal ini tercermin dari rasio pembiayaan bermasalah (Non-Performing Financing/NPF) yang dijaga tetap rendah di 0,03%, memperlihatkan kualitas portofolio yang sehat dan pengelolaan risiko yang efektif.

Dalam agenda RUPSLB tahun ini, pemegang saham menyetujui pengunduran diri Ationo Teguh Basuki dari jabatannya sebagai Komisaris serta Firdila Sari dari posisi Direktur. Sebagai pengganti, pemegang saham menyetujui pengangkatan Nurhasanah sebagai Komisaris dan Arief Satrio Putra sebagai Direktur. Pengangkatan kedua pengurus baru ini akan berlaku efektif setelah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui hasil penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test). Langkah ini diambil sebagai salah satu bagian dari strategi penguatan tata kelola perusahaan serta penyesuaian struktur organisasi dalam rangka mempersiapkan fase pertumbuhan selanjutnya.

Susunan jajaran manajemen Bank Aladin Syariah saat ini adalah sebagai berikut:

 

Direksi

  • Koko Tjatur Rachmadi – Presiden Direktur
  • Jo, Anula Putra – Direktur
  • Baiq Nadea Dzurriatin – Direktur Kepatuhan
  • Arief Satrio Putra* – Direktur

 

Dewan Komisaris

  • Rudy Hamdani – Presiden Komisaris (Independen)
  • Fransisca Ekawati – Komisaris Independen
  • Nurhasanah* – Komisaris

 

Dewan Pengawas Syariah

  • Dr. H. M. Asrorun Ni’am Sholeh, MA – Ketua Dewan Pengawas Syariah
  • Sholahudin Al Aiyub, S.Ag, M.Si – Anggota Dewan Pengawas Syariah

 

Bank Aladin Syariah akan terus memperkuat perannya sebagai bank syariah digital pertama di Indonesia, serta mendorong pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan dengan mengedepankan inovasi teknologi dan nilai-nilai syariah dalam setiap layanan yang diberikan.

Sebagai bagian dari strategi pertumbuhan jangka panjang, Bank Aladin Syariah juga akan terus memperkuat kolaborasi dengan para mitra strategis seperti Alfamart, Aksesmu, PP Muhammadiyah, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Flip. Ke depan, Bank Aladin Syariah akan terus memperluas sinergi dengan mitra-mitra yang memiliki visi dan misi sejalan, dalam rangka mempercepat tercapainya tujuan peningkatan inklusi keuangan syariah di seluruh Indonesia.

Bank Aladin Syariah Catat Lonjakan Pendapatan 84% di 2024

Bank Aladin Syariah Catat Lonjakan Pendapatan 84% di 2024

Jakarta, 23 April 2025 – PT Bank Aladin Syariah Tbk (“Bank Aladin”) mencatat kinerja positif sepanjang tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024, dengan pertumbuhan pendapatan signifikan, penurunan rugi bersih secara tajam, serta penguatan posisi keuangan. Bank digital berbasis syariah pertama di Indonesia ini terus menunjukkan momentum pertumbuhan yang solid seiring ekspansi pembiayaan, inovasi layanan, dan
optimalisasi strategi kemitraan.

Pendapatan operasional tumbuh hampir dua kali lipat menjadi Rp613 miliar dibandingkan Rp334 miliar di tahun sebelumnya. Kenaikan ini didorong oleh pertumbuhan margin, bagi hasil, serta peningkatan signifikan pada pendapatan berbasis komisi (fee-based income) yang melonjak hampir 5 kali lipat menjadi Rp154 miliar.

Total aset Bank Aladin tumbuh 32% menjadi Rp9,36 triliun, terutama ditopang oleh ekspansi pembiayaan musyarakah yang naik hampir 3 kali lipat menjadi Rp4,1 triliun. Dana pihak ketiga dalam bentuk simpanan mudharabah juga mengalami lonjakan signifikan menjadi Rp5,4 triliun – mencerminkan peningkatan kepercayaan nasabah terhadap layanan perbankan syariah digital yang diusung Bank Aladin.

Peningkatan pembiayaan yang tinggi sepanjang tahun juga dibarengi dengan penerapan manajemen risiko dan pengelolaan portofolio yang disiplin. Hal ini tercermin dari tingkat pembiayaan bermasalah (Non-Performing Financing/NPF) yang berhasil dijaga tetap rendah di level 0,03%.

Inisiatif Strategis Penggerak Pertumbuhan

Keberhasilan ini tidak lepas dari sejumlah inisiatif strategis yang dijalankan sepanjang tahun,
antara lain:

  • Optimalisasi ekosistem Alfamart, di mana Bank Aladin memperluas jaringan layanan keuangan berbasis komunitas melalui lebih dari 20.000 gerai di seluruh Indonesia, mendorong inklusi dan penetrasi nasabah baru secara efisien.
  • Peluncuran dan penyempurnaan fitur-fitur digital seperti Ala Deposito, Ala Impian, Ala Berbagi, Banking as a Service dan integrasi layanan syariah end-to-end yang memudahkan transaksi, menabung, hingga sedekah secara rutin dan otomatis.
  • Kemitraan strategis dengan berbagai institusi keuangan, fintech, dan B2B partners untuk memperluas distribusi produk, serta mempercepat pertumbuhan akuisisi pengguna dan dana pihak ketiga.
  • Efisiensi operasional berbasis teknologi, termasuk peningkatan proses credit scoring, manajemen risiko, dan automasi proses layanan nasabah, yang berkontribusi pada penurunan biaya operasional dan kualitas aset yang lebih terjaga.

“Capaian ini menjadi bukti komitmen kami dalam membangun bank syariah digital yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan. Ke depan, kami akan terus menjaga kualitas pembiayaan, memperluas jangkauan layanan, dan bermitra lebih luas. Tujuan kami sederhana: menjadikan layanan keuangan syariah
mudah diakses dan berdampak nyata bagi jutaan orang,” ujar Koko Tjatur Rachmadi, Direktur Utama Bank Aladin.

Dengan strategi yang berfokus pada teknologi, kemitraan, dan keberlanjutan, Bank Aladin Syariah optimis dapat melanjutkan tren pertumbuhan positif di tahun 2025 dan berkontribusi lebih luas dalam mendorong inklusi keuangan syariah di Indonesia.

Firdila Sari Raih “Leading Women Awards 2025” dari CNN Indonesia

Firdila Sari Raih “Leading Women Awards 2025” dari CNN Indonesia

Dalam rangka perayaan Hari Perempuan Sedunia, CNN Indonesia kembali menggelar ajang Leading Women Awards, sebuah penghargaan bergengsi yang ditujukan bagi perempuan-perempuan inspiratif yang telah menunjukkan dedikasi, kepemimpinan, dan dampak luar biasa di bidangnya masing-masing. Tahun ini, salah satu sosok yang menerima penghargaan tersebut adalah Firdila Sari, Direktur Digital Banking Bank Aladin Syariah.

Firdila dianugerahi penghargaan “Leading Women Awards 2025” untuk kategori “Outstanding Woman in Financial Literacy” atas kontribusinya dalam mendorong transformasi digital perbankan syariah di Indonesia, sekaligus perannya dalam memajukan literasi dan inklusi keuangan berbasis syariah. Ia secara konsisten memperjuangkan pentingnya literasi keuangan sejak dini, agar generasi muda lebih siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan dengan pemahaman yang kuat tentang prinsip keuangan yang adil dan berkelanjutan.

“Ini bukan hanya soal pencapaian pribadi, tapi tentang bagaimana perempuan bisa membawa perspektif dan kepemimpinan yang penuh empati dan makna dalam dunia keuangan digital. Apalagi di perbankan syariah, di mana nilai-nilai keberkahan dan keadilan menjadi fondasi utama,” ujar Firdila.

Ia juga menyoroti pentingnya peningkatan representasi perempuan di sektor teknologi dan keuangan digital sebagai bagian dari ekosistem yang lebih inklusif.

“Salah satu hal yang bisa kita tambah adalah bagaimana sektor finansial di-support dengan inovasi dan teknologi, juga memiliki representatif yang cukup dari wanita-wanitanya. Sebab, keterwakilan wanita di sektor teknologi masih kurang padahal opportunity begitu besar,” ungkapnya saat sesi penerimaan penghargaan.

Firdila menambahkan bahwa literasi keuangan harus dimulai sejak usia dini sebagai bekal penting untuk menciptakan generasi yang lebih melek finansial dan mampu mengelola sumber daya dengan bijak. “Semakin awal kita memperkenalkan konsep literasi keuangan yang berbasis nilai, semakin besar dampaknya dalam membentuk masyarakat yang tangguh dan mandiri secara ekonomi,” jelasnya.

Sebagai pemimpin di industri yang tengah berkembang pesat, Firdila percaya bahwa keberagaman dalam ruang pengambilan keputusan merupakan kunci terciptanya inovasi dan keberlanjutan yang berdampak luas.

Kehadiran perempuan dalam kepemimpinan di industri keuangan dan teknologi menjadi bagian penting dari ekosistem yang lebih seimbang. Bagi Firdila, keberagaman perspektif bukan hanya memperkaya proses pengambilan keputusan, tapi juga mendorong lahirnya solusi yang lebih relevan dan berkelanjutan.

“Saya ingin semakin banyak perempuan yang percaya pada potensi dirinya untuk mengambil peran strategis dan berkontribusi nyata dalam pengambilan keputusan. When you empower women, you uplift not just individuals, but entire communities,” tambahnya.

Di bawah kepemimpinan Firdila, Bank Aladin Syariah terus mengembangkan ekosistem layanan digital yang inklusif dan mudah diakses masyarakat, termasuk segmen yang sebelumnya kurang terlayani oleh sistem keuangan formal. Visi ini sejalan dengan semangat Leading Women Awards yang menyoroti pentingnya peran perempuan dalam menciptakan masa depan yang adil, berkelanjutan, dan setara.

Penghargaan ini sekaligus menjadi pengingat bahwa kepemimpinan perempuan bukan sekadar simbol—melainkan motor perubahan nyata yang membawa dampak luas bagi ekonomi dan sosial Indonesia.

Bank Aladin Syariah dan PP Muhammadiyah Perkuat Sinergi Lewat Edukasi Digital dan Pemberdayaan Keuangan Syariah

Bank Aladin Syariah dan PP Muhammadiyah Perkuat Sinergi Lewat Edukasi Digital dan Pemberdayaan Keuangan Syariah

PT Bank Aladin Syariah Tbk. menjalin kerja sama strategis dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui penandatanganan Nota Kesepahaman yang dilaksanakan pada Rabu, 30 April 2025 di Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah Yogyakarta. Kerja sama ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat sinergi berkemajuan antara dua institusi yang memiliki visi serupa dalam mewujudkan ekosistem syariah yang inklusif dan berkelanjutan demi menuju Indonesia berkemakmuran.

Penandatanganan dilakukan oleh Koko Tjatur Rachmadi, Presiden Direktur Bank Aladin Syariah, dengan Prof. Dr. H. Haedar Nashir, M.Si, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk berkontribusi aktif menuju Indonesia berkemakmuran, yang juga menjadi semangat utama gerakan Muhammadiyah. Berlandaskan nilai-nilai syariah dan semangat berkemajuan, penandatanganan Nota Kesepahaman ini mencakup berbagai inisiatif penting.

“Kerja sama ini merupakan manifestasi dari semangat berkemajuan dan komitmen kami dalam memperluas akses terhadap layanan keuangan syariah yang inklusif. Melalui sinergi dengan Muhammadiyah, kami ingin turut mendorong pertumbuhan ekonomi syariah sekaligus mendukung visi Indonesia yang lebih berkemakmuran dan berkeadilan.” Ujar Koko Tjatur Rachmadi.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menyambut baik kerja sama ini. Haedar menyampaikan bahwa dunia perbankan tidak hanya untuk urusan bisnis dan finansial, tapi juga menyentuh aspek sosial dan filantropi umat. “Perbankan harus memberi manfaat sebanyak-banyaknya umat, lebih-lebih UMKM harus diperhatikan serius, tidak hanya menjadi ‘sampiran’ kebijakan,” jelas Haedar.

Dalam bidang edukasi dan literasi digital, Bank Aladin Syariah akan memberikan pelatihan dan sharing tentang keamanan siber (cyber security) kepada anggota maupun amal usaha di lingkungan Muhammadiyah. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital sekaligus memperkuat pemahaman serta perlindungan terhadap keamanan informasi di era transformasi digital yang kian pesat.

Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia, Bank Aladin Syariah juga menghadirkan program beasiswa bagi mahasiswa di perguruan tinggi Muhammadiyah. Program ini diharapkan dapat memperluas dan mempermudah akses pendidikan tinggi yang bermutu, selaras dengan tantangan global, dan berlandaskan nilai-nilai perserikatan.

Tak hanya itu, kedua belah pihak juga akan menjajaki potensi kerja sama untuk bersama-sama mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia. Eksplorasi ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat fondasi ekonomi syariah yang profesional, transparan, dan berdaya saing.

Dengan ditandatanganinya Nota Kesepahaman ini, Bank Aladin Syariah dan Muhammadiyah berkomitmen untuk terus bersinergi menghadirkan inisiatif-inisiatif yang memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, serta mendukung penguatan ekosistem syariah nasional.

Bank Aladin Syariah Hadirkan Ala Impian Haji, Permudah Pendaftaran Haji Secara Digital Melalui Kerja Sama dengan Nanobank Syariah

Bank Aladin Syariah Hadirkan Ala Impian Haji, Permudah Pendaftaran Haji Secara Digital  Melalui Kerja Sama dengan Nanobank Syariah

Jakarta, 25 Maret 2025 – Bank Aladin Syariah terus memperluas layanan dan kemitraan strategisnya untuk menghadirkan solusi perbankan syariah yang inovatif dan inklusif bagi masyarakat Indonesia. Kali ini, Bank Aladin Syariah resmi bekerja sama dengan Nanobank Syariah (PT Bank Nano Syariah) untuk meluncurkan Ala Impian Haji, sebuah layanan tabungan haji yang memudahkan masyarakat dalam mengumpulkan biaya pendaftaran haji dan mendapatkan porsi haji dengan mudah.

Antrean keberangkatan haji di Indonesia semakin panjang. Berdasarkan data Kementerian Agama per 2024, rata-rata waktu tunggu keberangkatan haji reguler mencapai 11 hingga 47 tahun, waktu tunggu haji tersebut tergantung wilayah tempat calon haji mendaftar. Oleh karena itu, memiliki porsi haji lebih awal menjadi hal yang krusial bagi calon jamaah.

Melalui Ala Impian Haji, nasabah dapat menabung hingga Rp25 juta di Bank Aladin Syariah untuk memenuhi biaya pendaftaran haji. Setelah saldo terkumpul, nasabah akan langsung mendapatkan porsi haji. Dengan sistem digital yang seamless, data nasabah akan otomatis diverifikasi melalui proses KYC di Nanobank Syariah, sehingga mereka dapat dengan mudah
melanjutkan tabungan haji hingga keberangkatan.

Penandatanganan kerja sama secara simbolis dilakukan oleh Bapak Koko Tjatur Rachmadi, selaku Presiden Direktur Bank Aladin Syariah dan Bapak Halim, selaku Presiden Direktur Nanobank Syariah, serta disaksikan oleh Bapak Harry Alexander, selaku Anggota Badan Pelaksana BPKH pada 25 Maret 2025 bertempat di kantor pusat Bank Aladin Syariah, Gedung Millennium Centennial Center, Jakarta.

“Kemitraan strategis dengan Nanobank Syariah ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat ekosistem perbankan syariah dan mendorong inklusi keuangan syariah di Indonesia. Dengan menghadirkan Ala Impian Haji, kami ingin memberikan akses yang lebih luas dan mudah bagi masyarakat dalam mewujudkan keinginan ibadah haji dengan nyaman.” Ujar Koko Tjatur Rachmadi, Presiden Direktur Bank Aladin Syariah.

Presiden Direktur Nanobank Syariah, Halim juga mengungkapkan komitmen pihaknya memberikan pelayanan terbaik melalui kolaborasi ini, sinergi ini diharapkan akan meningkatkan jumlah pendaftar haji dengan mempermudah proses dan menjangkau lebih banyak calon jemaah. “Era sekarang ini era berkolaborasi dan bersinergi. Kami dan Bank Aladin Syariah memiliki
keunggulan masing-masing, bagaimana kami saling memaksimalkan keunggulan tersebut agar menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi kedua belah pihak dan masyarakat, sekaligus turut berkontribusi dalam suksesnya penyelenggaraan ibadah haji di Tanah Air,” ujarnya.

Anggota Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Harry Alexander berujar, “BPKH terus berkomitmen meningkatkan pelayanan kepada jemaah haji salah satunya dengan kemudahan akses untuk mendaftar haji. Melalui kolaborasi digital seperti ini menjadi langkah strategis untuk memperluas akses porsi haji secara transparan dan efisien, sekaligus mendorong ekosistem haji yang lebih inklusif dan berkelanjutan.”

Untuk mendukung perjalanan haji, Bank Aladin Syariah hadir dengan program Rezeki Ala Impian Haji. Program ini memberikan kesempatan bagi masyarakat yang membuka rekening Ala Impian Haji, melakukan setoran awal dan memproses pendaftaran haji. Sebagai apresiasi, nasabah berkesempatan mendapatkan e-voucher Alfamart. Program ini berlangsung hingga 30 Juni 2025. Untuk detail lengkap mengenai syarat dan ketentuan dapat dilihat pada website kami di https://aladinbank.id/promo/rezeki-ala-impian-haji/ . Program ini diharapakan dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk mewujudkan impian ibadah haji.

Bank Aladin Syariah Dorong Berkemajuan Pendidikan dengan Mendukung Pembangunan TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 42 Ciputat

Bank Aladin Syariah Dorong Berkemajuan Pendidikan dengan Mendukung Pembangunan TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 42 Ciputat

Bank Aladin Syariah berkomitmen untuk mendukung pendidikan yang berkemajuan dan membangun generasi muda penerus bangsa yang berkualitas. Memasuki bulan Ramadan yang penuh berkah, Bank Aladin Syariah memberikan dukungan dalam pembangunan tahap 2 gedung TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 42 Ciputat, Tangerang Selatan, yang merupakan bagian dari ‘Aisyiyah, organisasi perempuan yang lahir dari Muhammadiyah, sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pendidikan dan generasi muda Indonesia.

TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 42 Ciputat telah berperan aktif dalam mencerdaskan anak bangsa sejak tahun 1963. Saat ini, TK tersebut membutuhkan perluasan gedung untuk meningkatkan daya tampung serta kualitas layanan pendidikan bagi anak-anak.

Bank Aladin Syariah memahami bahwa pendidikan usia dini merupakan fondasi penting bagi perkembangan anak-anak yang kelak akan menjadi penerus bangsa. Oleh karena itu, dengan komitmen yang kuat terhadap pendidikan, Bank Aladin Syariah turut berpartisipasi aktif dalam pembangunan gedung sekolah TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 42 Ciputat sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik.

Pendidikan anak usia dini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar, tetapi juga membentuk kebiasaan positif yang dapat membantu perkembangan karakter anak. Melalui Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang secara resmi diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), yang mencakup bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat. Kebiasaan ini diharapkan dapat mendukung tumbuh kembang anak agar menjadi individu yang disiplin, sehat, dan berakhlak mulia.

“Bank Aladin Syariah memiliki perhatian yang besar terhadap pendidikan dan generasi muda Indonesia. Kami berharap kontribusi ini dapat membantu TK ‘Aisyiyah 42 Ciputat dalam mewujudkan lingkungan belajar yang lebih baik bagi anak-anak,” ujar Koko Tjatur Rachmadi, Presiden Direktur Bank Aladin Syariah. “Kami percaya bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang yang akan membawa manfaat besar bagi masa depan bangsa. Dengan membangun fasilitas pendidikan yang lebih layak, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam membentuk generasi muda yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi masa depan.”

Dengan adanya dukungan dan perhatian dari berbagai pihak, termasuk Bank Aladin Syariah, generasi muda Indonesia memiliki kesempatan yang lebih baik untuk tumbuh dan berkembang. Kolaborasi ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi juga investasi bagi masa depan, memastikan bahwa setiap anak memiliki akses terhadap pendidikan berkualitas yang akan membawa mereka menuju mimpi dan cita-cita mereka.

Ramadan, Saatnya Berbagi Kebaikan dan Menjalani Self Love Sejati Bersama Aladin

Ramadan, Saatnya Berbagi Kebaikan dan Menjalani <i>Self Love</i> Sejati Bersama Aladin

Jakarta, 7 Maret 2025 – Bank digital syariah pertama di Indonesia, PT Bank Aladin Syariah Tbk , mengajak nasabah untuk menyambut bulan Ramadan 1446 H menjadi lebih bermakna melalui keseimbangan antara mencintai diri sendiri dan berbagi dengan sesama. 

Pada momen Ramadan ini, Bank Aladin Syariah mengusung tema “The Gift of Kindness”, yang mengajak setiap individu untuk menemukan makna mencintai diri sendiri (self-love) sejati melalui muhasabah diri dan meluangkan lebih banyak waktu untuk beribadah lebih khusyuk di bulan yang penuh berkah

Mencintai diri sendiri juga bisa dilakukan dengan berbagi dan peduli terhadap sesama. Ramadan menjadi salah satu momen yang tepat untuk berbagi kebaikan dan rezeki kepada keluarga maupun mereka yang membutuhkan. Dengan kemudahan transaksi berbasis syariah dari Bank Aladin Syariah, setiap langkah kebaikan di bulan suci ini dapat dilakukan dengan lebih mudah, nyaman, aman, dan penuh keberkahan.

Memudahkan langkah kebaikan di Ramadan

Di bulan suci Ramadan 1446 H, Bank Aladin Syariah terus memperkuat komitmennya sebagai institusi keuangan syariah yang unggul bagi nasabah. Melalui berbagai produk dan kolaborasi, Bank Aladin Syariah menghadirkan kemudahan untuk menjalani bulan suci Ramadan dengan lebih tenang dan penuh keberkahan.

Untuk semakin memudahkan langkah kebaikan, Bank Aladin Syariah menghadirkan layanan Ala Berbagi. Melalui layananini, nasabah dapat menunaikan infaq, sedekah, dan zakat dengan praktis, serta memastikan setiap donasi sampai kepada pihak yang membutuhkan melalui lembaga amil yang resmi dan tepercaya.

Ramadan juga menjadi momen yang tepat untuk membangun kebiasaan finansial yang lebih baik. Dengan Ala Deposito, nasabah dapat menyimpan dana dengan lebih aman sesuai prinsip syariah, serta menikmati bagi hasil setara dengan 9% per tahun (nisbah 68%). Pengelolaan dan perencanaan finansial yang bijaksana akan membantu menciptakan masa depan yang lebih baik dan berkah.

Bagi yang berkeinginan untuk segera menunaikan ibadah haji, Ala Impian Haji menjadi jawaban untuk mewujudkan perencanaan keberangkatan ibadah. Dengan setoran awal Rp25 juta, nasabah bisa langsung mendapatkan porsi haji sehingga rencanan ibadah haji menjadi lebih mudah dan pasti.

Sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan inklusi keuangan syariah,Bank Aladin Syariah bekerja sama dengan Aksesmu memberikan dukungan kepada para pedagang warung kelontong untuk memenuhi kebutuhan transaksi melalui aplikasi Aksesmu. Kemitraan ini memberikan kemudahan bagi mereka agar bisa  bertransaksi menggunakan Bank Aladin Syariah sebagai metode pembayaran yang mudah dan tepercaya.

Semangat berbagi juga diwujudkan melalui program Warteg Gratis Alfamart, berkolaborasi dengan PT Sumber Alfaria Trijaya. Program ini menyediakan makanan berbuka puasa gratis bagi masyarakat yang membutuhkan sehingga menjadikan Ramadan sebagai momen refleksi sekaligus kesempatan untuk berbagi dan menebarkan lebih banyak kebaikan.

Untuk menyemarakkan Ramadan, Bank Aladin Syariah bekerja sama  dengan retail terkemuka seperti Alfamart, Alfamidi, Alfagift, Lawson, dan XXI menghadirkan berbagai promo spesial yang membuat Ramadan 1446 H semakin menyenangkan dan meriah. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan bulan Ramadan 1446 H sebagai momentum untuk lebih mencintai diri sendiri, kontemplasi dan berbagi kepada sesama. Dengan layanan dan program yang dihadirkan Bank Aladin Syariah, kami ingin membantu nasabah menjalani bulan penuh berkah ini dengan lebih tenang, khusyuk dan penuh keberkahan.” Ujar Presiden Direktur Bank Aladin Syariah, Koko Tjatur Rachmadi.

 

Tentang Bank Aladin Syariah

Bank Aladin Syariah adalah pelopor perbankan digital berbasis syariah di Indonesia yang menyediakan layanan keuangan modern, inklusif, dan sesuai prinsip syariah. Dengan visi memperluas akses keuangan syariah, Bank Aladin menawarkan solusi digital untuk memenuhi kebutuhan masyarakat modern. Melayani lebih dari 3,3 juta nasabah, Bank Aladin menghadirkan berbagai fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, seperti Ala Impian untuk tabungan fleksibel, Ala Deposito sebagai tabungan jangka panjang syariah dengan bagi hasil kompetitif, tarik setor tunai (tarsetun) untuk pengelolaan keuangan praktis, e-wallet, dan Ala Berbagi untuk donasi. Bank Aladin Syariah terus berinovasi dan berkolaborasi mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia, menjadikannya solusi keuangan yang relevan dan mudah diakses.

Bank Aladin Syariah Raih “IFN Best Digital Offering by an Islamic Bank in Indonesia 2024” di Dubai

Bank Aladin Syariah Raih “IFN Best Digital Offering by an Islamic Bank in Indonesia  2024” di Dubai

Jakarta, 17 Februari 2025 – Bank digital syariah pertama di Indonesia, PT Bank Aladin Syariah
Tbk (Bank Aladin Syariah), meraih penghargaan “IFN Best Digital Offering by an Islamic Bank in
Indonesia 2024”di Dubai, 17 Februari 2025. Penghargaan prestisius ini diterima langsung oleh
Presiden Direktur Bank Aladin Syariah, Bapak Koko Tjatur Rachmadi.

Adapun Islamic Finance News merupakan salah satu penyedia berita keuangan Islam
terkemuka di dunia. Penghargaan ini menjadi bukti pengakuan terhadap inovasi dan dedikasi
Bank Aladin Syariah dalam menghadirkan layanan perbankan digital berbasis syariah yang
unggul dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Penghargaan tersebut tentunya tidak luput dari kepercayaan dan dukungan nasabah setia
Bank Aladin Syariah. Sebagai bank digital syariah terdepan, kami terus berkomitmen untuk
memberikan layanan dan inovasi terbaik demi kenyamanan serta keamanan transaksi nasabah
kami. Terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan,” ujar Koko.

Sebagai wujud nyata dari komitmen, Bank Aladin Syariah akan meluncurkan Tabungan Haji
pada 2025. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan inklusi keuangan syariah di Indonesia,
karena melihat potensi permintaan masyarakat yang sangat besar untuk haji dan umroh.
Tercatat lebih dari 5 juta calon jemaah haji yang telah terdaftar dan untuk ibadah umrah
terdapat 2 juta jemaah yang beribadah pada periode Januari – September 2024. Dengan
Tabungan Haji Bank Aladin Syariah diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat
mempersiapkan ibadah haji dengan lebih baik.

Selain menghadirkan inovasi produk syariah, Bank Aladin Syariah juga aktif berkolaborasi
dengan mitra strategis seperti Alfamart, Alfamidi, DAN+DAN, Flip, dan Aksesmu, hal ini
bertujuan agar kemudahan akses finansial berbasis syariah dapat dinikmati oleh masyarakat
sekaligus memperluas jangkauan layanan perbankan syariah di Indonesia.

“Kami juga percaya bahwa keuangan syariah digital memiliki potensi besar untuk terus
berkembang di Indonesia. Dengan semangat sinergi dan kolaborasi serta mengedepankan
layanan yang transparan, inovatif, dan berkualitas, kami berharap dapat memberikan dampak
positif yang lebih luas bagi perekonomian nasional,” tutup Koko.

Dengan diraihnya penghargaan ini, Bank Aladin Syariah semakin memperkuat kiprahnya
sebagai bank digital syariah yang berorientasi pada inovasi dan kepatuhan terhadap
prinsip-prinsip syariah dalam setiap layanan yang ditawarkan.

 

Tentang Bank Aladin Syariah
Bank Aladin Syariah adalah pelopor perbankan digital berbasis syariah di Indonesia yang menyediakan layanan keuangan modern, inklusif, dan sesuai prinsip syariah. Dengan visi memperluas akses keuangan syariah, Bank Aladin menawarkan solusi digital untuk memenuhi kebutuhan masyarakat modern. Melayani lebih dari 3,3 juta nasabah, Bank Aladin menghadirkan berbagai fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, seperti Ala Impian untuk tabungan fleksibel, Ala Deposito sebagai tabungan jangka panjang syariah dengan bagi hasil kompetitif, tarik setor tunai (tarsetun) untuk pengelolaan keuangan praktis, e-wallet, dan Ala Berbagi untuk donasi. Bank Aladin Syariah terus berinovasi dan berkolaborasi mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia, menjadikannya solusi keuangan yang relevan dan mudah diakses.

Bank Aladin Syariah dan Flip Berkolaborasi untuk Perkuat Inklusi Keuangan Syariah di Indonesia

Bank Aladin Syariah dan Flip Berkolaborasi untuk Perkuat Inklusi Keuangan  Syariah di Indonesia

Jakarta, 25 Januari 2025 – Pelopor bank digital syariah di Indonesia, PT Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin Syariah) dengan bangga mengumumkan kemitraan strategisnya dengan PT Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi (Flip) dengan meluncurkan produk kolaboratif pada aplikasi Flip yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat di Indonesia.

Bank Aladin Syariah dan Flip bersinergi untuk menyediakan solusi keuangan syariah yang menjangkau masyarakat lebih luas. Bank Aladin Syariah memiliki keahlian dalam perbankan syariah digital dengan lebih dari 3,3 juta nasabah. Sementara itu, Flip adalah platform teknologi keuangan yang mudah diakses dan telah digunakan oleh lebih dari 15 juta pengguna di Indonesia. Kolaborasi yang bertepatan dengan ulang tahun Bank Aladin Syariah ini diharapkan dapat memperluas akses keuangan berbasis syariah yang inklusif, aman, dan inovatif bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Kolaborasi untuk Akses Keuangan yang Merata

Presiden Direktur Bank Aladin Syariah Koko Tjatur Rachmadi turut mengungkapkan optimismenya terhadap kemitraan strategis yang dilakukan dengan Flip. Ia menjelaskan bahwa sebagai bank digital syariah pertama di Indonesia, Aladin akan terus memperluas akses keuangan syariah bagi seluruh lapisan masyarakat, salah satunya melalui kolaborasi yang dilakukan saat ini.

“Kolaborasi dengan Flip memungkinkan kami untuk menjangkau lebih banyak masyarakat dan menyediakan layanan keuangan syariah yang mudah, aman, dan terjangkau. Kami optimistis kemitraan ini akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan, mendorong perekonomian yang lebih inklusif dan berkelanjutan.” ungkap Koko.

Founder dan Presiden Direktur Flip Rafi Putra Arriyan mengatakan, “Sejak berdiri, Flip berkomitmen untuk menghadirkan layanan keuangan yang fair dan inklusif. Kolaborasi dengan Bank Aladin Syariah ini merupakan langkah strategis kami dalam mewujudkan misi tersebut, khususnya bagi masyarakat yang menginginkan solusi keuangan yang lebih fair. Kami percaya bahwa dengan teknologi Flip ditambah keahlian perbankan Bank Aladin Syariah, kami dapat menciptakan inovasi yang menjadi solusi bagi segmen yang lebih luas.”

Peluang di Pasar Keuangan Syariah

Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Pada 2023, aset industri keuangan syariah (tidak termasuk kapitalisasi saham syariah) mencapai Rp2.582,25 triliun, dengan pertumbuhan positif sebesar 9,04% (yoy). Keberhasilan ini telah mengangkat Indonesia ke peringkat ketiga dalam Islamic Finance Development Indicator (IFDI) dan Global Islamic Fintech Index tahun 2023.

Kemitraan antara Bank Aladin Syariah dan Flip diharapkan dapat mempercepat inklusi keuangan syariah di Indonesia, membuka peluang baru, dan mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis syariah yang berkelanjutan.

 

Tentang Bank Aladin Syariah
Bank Aladin Syariah adalah pelopor perbankan digital berbasis syariah di Indonesia yang menyediakan layanan keuangan modern, inklusif, dan sesuai prinsip syariah. Dengan visi memperluas akses keuangan syariah, Bank Aladin menawarkan solusi digital untuk memenuhi kebutuhan masyarakat modern. Melayani lebih dari 3,3 juta nasabah, Bank Aladin menghadirkan berbagai fitur ya disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, seperti Ala Impian untuk tabungan fleksibel, Ala Deposito sebagai tabungan jang panjang syariah dengan bagi hasil kompetitif, tarik setor tunai (tarsetun) untuk pengelolaan keuangan praktis, e-wallet, dan Ala Berbagi untuk donasi. Bank Aladin Syariah terus berinovasi dan berkolaborasi mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia, menjadikannya solusi keuangan yang relevan dan mudah diakses.

Tentang Flip
Flip adalah perusahaan fintech terkemuka di Indonesia, didirikan pada tahun 2015 yang berizin dan diawasi oleh Bank Indonesia. Berawal dari layanan transfer antar bank gratis, Flip kini telah berkembang menjadi platform keuangan yang komprehensif dan menawarkan solusi untuk individu dan bisnis, termasuk pembayaran tagihan, pengiriman uang internasional, dan layanan bisnis seperti Flip for Business dan Flip Globe. Didukung oleh investor-investor terkemuka seperti Tencent, Block, Inc., Peak XV, Insignia, dan Insight Partners. Flip Group berkomitmen untuk mendemokratisasi layanan keuangan melalui teknologi inovatif, menjadikannya lebih mudah dan terjangkau bagi semua orang.

Rayakan HUT ke-3, Bank Aladin Syariah Gelar Berbagai Kegiatan hingga Bagikan Bingkisan saat CFD

Rayakan HUT ke-3, Bank Aladin Syariah Gelar Berbagai Kegiatan hingga Bagikan Bingkisan saat CFD

Jakarta, 20 Januari 2025 – Bank digital syariah pertama di Indonesia, PT Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin Syariah), merayakan ulang tahunnya yang ketiga pada Minggu, 19 Januari 2025. Perayaan ini menjadi momen penting untuk merefleksikan perjalanan yang telah dilalui, sekaligus memperkuat komitmen untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam dunia perbankan digital syariah. Selama tiga tahun, Bank Aladin Syariah telah berhasil mencatatkan berbagai prestasi penting dan menjalin kolaborasi yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.

Dalam rangka merayakan ulang tahunnya yang ketiga, Bank Aladin Syariah menggelar rangkaian kegiatan yang tidak hanya melibatkan internal perusahaan, namun juga berbagi kebahagiaan dengan masyarakat sekitar.

Perayaan yang mengusung tema “Aladin Baru 3 Tahun Sudah Bisa Apa Saja dan 3 Tahun Lagi Ingin Jadi Apa?” tersebut menggambarkan perjalanan luar biasa yang telah ditempuh Bank Aladin Syariah dalam waktu singkat dan harapan untuk terus bertumbuh ke depannya.

Direktur Bank Aladin Syariah Koko Tjatur Rachmadi mengatakan bahwa Bank Aladin Syariah telah banyak melakukan berbagai perjalanan penting selama tiga tahun ini, seperti mengisi industri perbankan syariah dan menjadi bank syariah digital yang pertama di Indonesia.

“Dengan semangat bantu, bangun, dan tumbuh, kami yakin, Bank Aladin Syariah akan semakin maju ke depannya, semakin berkembang, serta semakin memberikan pelayanan yang terbaik untuk nasabah dan masyarakat di Indonesia.”

Milestone Bank Aladin Syariah
Sejak resmi diluncurkan pada 2022, Bank Aladin Syariah telah mencatatkan berbagai pencapaian signifikan yang mendukung visinya untuk menjadi bank digital syariah terdepan. Di antaranya adalah dengan meluncurkan fitur dan produk-produk inovatif, antara lain:
Ala Dompet sebagai rekening utama di Bank Aladin Syariah.
Ala Impian sebagai tabungan fleksibel dengan banyak kantong yang dapat disesuaikan oleh pengguna.
Ala Deposito yang merupakan tabungan jangka panjang dengan bagi hasil kompetitif
Aladin Gen yang merupakan tabungan anak yang dapat dikontrol oleh orang tua untuk mengajarkan anak mengatur keuangan sejak dini.

Berbagai produk berprinsip syariah tersebut semakin memperkaya pilihan layanan dan mempermudah nasabah.

Bank Aladin Syariah juga berhasil menjalin kemitraan strategis dengan sejumlah partner terkemuka, termasuk Alfamart, Alfagift, Lawson, Google Cloud, Dan+Dan, dan berbagai perusahaan lainnya. Berbagai kolaborasi tersebut memperluas jangkauan dan memperkuat posisi Bank Aladin Syariah, serta memberikan dampak positif bagi kemajuan industri perbankan digital di Indonesia.

Bertepatan dengan HUT Aladin ke-3, Bank Aladin Syariah juga meluncurkan hasil kolaborasi strategis bersama PT Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi atau Flip melalui layanan perbankan SuperFlip by Aladin. Bank Aladin Syariah juga dalam waktu dekat akan meluncurkan tabungan haji untuk membantu masyarakat mempersiapkan biaya ibadah haji melalui layanan digital yang
mudah.

Raih berbagai penghargaan terkemuka
Selama tiga tahun, Bank Aladin Syariah telah menerima penghargaan di berbagai kategori di antaranya adalah CNBC Award dengan kategori The Most Promising Islamic Digital Bank pada 2021 dan IDX Channel CSR Award kategori CSR Green Team pada 2022.

Pada 2023, meraih penghargaan dengan kategori The Best Sharia Bank (KBMI 1) dari Infobank Award, Sharia Bank for Action dari TrenAsia ESG Award, Best New Islamic Bank dari World Economic Magazine Award.

Dilanjutkan pada 2024, Bank Aladin Syariah kembali meraih penghargaan sebagai The Best Digital Bank (KMBI 1), The Best Sharia Bank (KMBI 1), dan Indonesia CEO Excellence Award dari Warta Ekonomi.

Berbagai penghargaan tersebut menjadi bukti nyata dari komitmen perusahaan dalam memberikan layanan terbaik dan terus berinovasi. Pengakuan ini tidak hanya memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap Bank Aladin Syariah, tetapi juga memberikan semangat untuk terus berinovasi dan memberikan solusi yang bermanfaat bagi nasabah dan seluruh pemangku kepentingan.

Rangkaian kegiatan di HUT Aladin ke-3
Untuk memeriahkan HUT Aladin ke-3, Bank Aladin Syariah mengadakan acara Jalan Sehat yang bertepatan pada momen car free day (CFD), Minggu (19/1/2025). Acara yang diikuti oleh karyawan dan keluarga dengan memberikan bingkisan ini digelar dengan rute sepanjang 2,5 kilometer (km).

Adapun pembagian bingkisan yang dilakukan tidak hanya menjadi simbol untuk berbagi kebahagiaan, tetapi juga memperkuat citra perusahaan sebagai entitas yang dekat dengan masyarakat.

Masih dalam rangka HUT Aladin ke-3, Bank Aladin Syariah juga menyelenggarakan beberapa selebrasi pada Senin, 20 Januari 2025. Selebrasi tersebut berupa syukuran, memberikan beasiswa kepada santri pesantren Al-Nahdlah, hingga berbagi pandangan dan harapan dari setiap divisi di Bank Aladin Syariah tentang masa depan perusahaan di tiga tahun ke depan.

Berbagai rangkaian kegiatan di HUT Aladin ke-3 tersebut merupakan bagian dari aksi nyata Aladiners sesuai dengan core value perusahaan, yaitu Bantu, Bangun, Tumbuh atau BABAT.

 

Tentang Bank Aladin Syariah
Bank Aladin Syariah adalah pelopor perbankan digital berbasis syariah di Indonesia yang menyediakan layanan keuangan modern, inklusif, dan sesuai prinsip syariah. Dengan visi memperluas akses keuangan syariah, Bank Aladin menawarkan solusi digital untuk memenuhi kebutuhan masyarakat modern. Melayani lebih dari 3 juta nasabah, Bank Aladin menghadirkan berbagai fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, seperti Ala Impian untuk tabungan fleksibel, Ala Deposito sebagai tabungan jangka panjang syariah dengan bagi hasil kompetitif, tarik setor tunai (tarsetun) untuk pengelolaan keuangan praktis, e-wallet, dan Ala Berbagi untuk donasi. Bank Aladin Syariah terus berinovasi dan berkolaborasi mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia, menjadikannya solusi keuangan yang relevan dan mudah diakses.

Hati-hati Data Kamu Digunakan Untuk Fraud Pinjaman online

Hati-hati Data Kamu Digunakan Untuk <i>Fraud</i> Pinjaman online

Jangan sembarangan memberikan data pribadi termasuk Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan foto KTP asli agar data kamu tidak disalahgunakan oleh para pelaku kejahatan ya. 

Data-data tersebut dapat menjadi celah bagi pelaku kejahatan untuk melakukan pinjaman pada aplikasi penyedia jasa pinjaman. Akhir-akhir ini sedang marak terjadi penyalahgunaan data pribadi yang dimanfaatkan untuk membuka pinjaman online fiktif dan kamu yang datanya dipakai tiba-tiba ditagih pinjaman online yang tidak pernah kamu ajukan. Maka dari itu, kamu harus selalu waspada terhadap penyalahgunaan data pribadi dalam perkembangan sektor keuangan digital.

Salah satu cara untuk mengecek apakah NIK  kamu dipakai oleh orang lain untuk registrasi pada aplikasi pinjaman online atau tidak  adalah dengan mengunjungi website SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Agar terhindar dari modus ini, kita kasih beberapa tips untuk kamu:

  1. Jangan menyebarkan NIK dan foto KTP asli ke siapa pun, dan hanya memberikan NIK untuk urusan penting dengan lembaga resmi yang sudah terjamin dan aman.
  2. Jangan mengunggah foto Kartu Keluarga (KK) maupun KTP di media sosial. Sebab, tindakan tersebut menjadikan NIK pada KTP serta nomor KK kamu rentan disalahgunakan oleh pihak-pihak tidak bertanggungjawab.
  3. Selalu menjaga kerahasiaan data pribadi dan jangan mudah percaya dengan pihak yang tidak dikenal.

Jangan biarkan pelaku kejahatan leluasa melakukan aksinya, ya! Berjaga-jaga dan tetap waspada.

Waspada Modus Penipuan Jual Beli Online

Waspada Modus Penipuan Jual Beli Online

Kasus tipu-tipu menggunakan sosial media saat ini lagi marak lho! Kamu harus selalu waspada dan curiga saat menemukan harga yang sangat murah. Berikut tips mencegah dan menghindari Penipuan Jual Beli Online:

  1. Selalu waspada dan kritis terhadap setiap tawaran yang datang melalui sosial media, terutama yang menawarkan harga yang sangat murah.
  2. Jangan memberikan data sensitif perbankan seperti PIN, OTP atau kata sandi kepada siapa pun.
  3. Periksa alamat email, nomor telepon, atau sosial media yang menghubungi kamu. Pastikan alamatnya sesuai dengan toko resmi yang diklaim. Jangan klik link atau lampiran yang mencurigakan.
  4. Lakukan transaksi jual beli online melalui platform yang terpercaya dan aman. Periksa reputasi dan ulasan penjual atau pembeli sebelum bertransaksi. Gunakan metode pembayaran yang resmi dan terlindungi.
  5. Laporkan penipuan online kepada pihak berwenang

Laporkan segala bentuk penipuan yang kamu temui atau alami kepada pihak berwenang, seperti polisi atau ke Call Center Bank Aladin Syariah (+622185500947) atau email ke cs@aladinbank.id. Simpan bukti-bukti penipuan online, seperti email, pesan teks, screenshot, atau nomor rekening.

Hati-hati dan selalu waspada selalu dalam bertransaksi ya.

Waspada Penipuan Modus Kenaikan Tarif Transfer

Waspada Penipuan Modus Kenaikan Tarif Transfer

Hati-hati ya kepada penipuan dengan modus ‘Surat Resmi Kenaikan Tarif Transfer’ yang mengatasnamakan Bank.

Kalau kamu menerima pesan berbentuk file di WhatsApp atau Sosial Media yang isinya seperti ini:

“Sehubungan Dengan Adanya Peningkatan Kualitas Layanan Transaksi Transfer Antar Bank, Mulai Hari Ini Malam Pukul 00.00 WIB, Bank Melakukan Perubahan Skema Tarif Transaksi dari Rp. 6.500/transaksi dan BI FAST Rp. 2.500 Akan Dirubah Menjadi Rp. 150.000/Bulanan (UNLIMITED)”

Hal yang harus kamu lakukan adalah:

  • Jangan melakukan konfirmasi

Abaikan apabila kamu akan diminta melakukan konfirmasi dengan cara mengakses link phising yang diberikan.

  • Jangan mengisi atau memberikan data- data pribadi 

Abaikan apabila kamu diminta untuk memberikan Password, no Hp, kode PIN, kode OTP dll.

  • Dapat melaporkan ke Contact Center Aladin di +622185500947 atau email ke cs@aladinbank.id

Itu adalah modus penipuan yang bisa menyebabkan akun rekening kamu dapat diakses oleh pelaku dan berakibat saldo pada rekening kamu bisa terkuras.

Jadi hati-hati dan selalu waspada, jaga selalu kerahasiaan data-data pribadimu ya.

Investasi Bodong Bikin Kantong Bolong!

Investasi Bodong Bikin Kantong Bolong!

Buat kamu yang suka berinvestasi, hati-hati ya dengan modus investasi bodong dengan iming-iming untung! Bukannya untung, malah jadi buntung, karena Si Pelaku biasanya akan meminta kamu untuk menginvestasikan dan/atau mentransfer sejumlah uang dari rekening bank kamu. Untuk berjaga-jaga, kita kasih info ciri-ciri dari investasi bodong:

 

1. Platform Investasi Tidak Berizin/Bodong

Perusahaan-perusahaan di bidang keuangan dan investasi, harus terdaftar secara resmi dan mendapatkan izin oleh OJK, untuk memverifikasi perusahaan tersebut apakah sudah terdaftar atau belum di situs OJK Kamu bisa cek ke OJK 157 (https://kontak157.ojk.go.id/) ya!

 

2. Penawaran Keuntungan yang Berlebihan!

Biasanya mereka menawarkan jumlah keuntungan yang sangat tinggi, cepat balik modal dan tidak masuk akal. Selain itu, biasanya akan mengatakan bahwa kamu dapat berhenti melakukan investasi kapan saja dan mengambil keuntungan pada saat berhenti. Kamu akan dijanjikan kemudahan yang berlebihan sebagai investor.

 

Nah itu tadi beberapa contoh ciri-ciri investasi bodong, tetap waspada ya gaes!

Stop, Jangan Pinjamkan dan/atau Jual Rekening Kamu!

Stop, Jangan Pinjamkan dan/atau Jual Rekening Kamu!

Penggunaan data pribadi milik orang lain sebagai sarana kejahatan sedang banyak terjadi. Modusnya, pelaku menawarkan untuk membeli/meminjam rekening bank dengan imbalan  sejumlah uang, lalu rekening kamu akan digunakan sebagai rekening penampungan dana hasil kejahatan (seperti penipuan misalnya).

 

Apabila memberikan data pribadi atau akses pada rekening bank kepada pelaku dengan modus tersebut, terdapat kemungkinan kamu dapat dianggap terlibat dalam tindakan kejahatan yang berimplikasi hukum.

 

Nah, berikut tips dari Bank Aladin Syariah buat say no to modus pinjam/beli rekening!

  • Jangan memberikan akses rekening bank dan data pribadi kamu dan/atau orang lain, seperti password, PIN, kode OTP, nomor HP, dan data lainnya pada siapa pun!
  • Selalu ingat data pribadi adalah aset yang berharga!
  • Hindari praktik pinjam meminjam dan/atau jual beli rekening bank dan data pribadi, walaupun tawarannya menggiurkan.
  • Penggunaan rekening bank sebagai media sarana tindak kejahatan dapat menyebabkan kemungkinan Nasabah dianggap terlibat dalam kejadian tersebut menurut hukum.
  • Laporkan bila menemukan indikasi tersebut ke pihak berwenang. Jika bertransaksi menggunakan Bank Aladin Syariah, hubungi Call Center Bank Aladin Syariah (+622185500947) atau email ke cs@aladinbank.id.

 

Jadi, hati-hati dan selalu waspada, ya!

Tembus Pembiayaan lebih dari Rp1,3 Triliun, Bank Aladin Syariah siap berikan banyak terobosan di tahun ini!

Tembus Pembiayaan lebih dari Rp1,3 Triliun, Bank Aladin Syariah siap berikan banyak terobosan di tahun ini!

Jakarta, 3 Februari 2023. PT Bank Aladin Syariah Tbk. (“BANK”) berhasil berlari kencang membukukan pembiayaan outstanding lebih dari Rp1,3 Triliun pada posisi akhir tahun 2022. Pembiayaan ini naik lebih dari 6 (enam) kali lipat dibandingkan dengan posisi pembiayaan di akhir kuartal II tahun 2022 sebesar Rp199 Miliar. Secara total disbursement, Bank telah menyalurkan pembiayaan lebih dari Rp3,5 Triliun dalam kurun waktu kurang dari setahun beroperasi.

Berdasarkan materi presentasi kuartal IV yang dikeluarkan oleh Bank, Bank juga telah sukses meraih lebih dari 1,7 juta nasabah sejak peluncuran aplikasi di awal tahun 2022. Nasabah bank berasal dari seluruh provinsi di Indonesia dengan konsentrasi pengguna di daerah dengan populasi Muslim tertinggi di Indonesia yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur & Banten.

Sedangkan dari sisi penghimpunan dana, Bank berhasil memperoleh lebih dari Rp 750 miliar. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa mengingat usia bank yang masih belia.

Dyota Marsudi selaku Presiden Direktur Bank Aladin Syariah mengatakan “sepanjang tahun 2022 kemarin, Bank Aladin Syariah telah mencapai banyak milestone sebagai bank yang baru mulai beroperasi di tahun 2022. Tidak hanya meluncurkan mobile app sebagai awal langkah sebagai bank digital, bank juga terus fokus merealisasikan dan menjalankan eksekusi kemitraan dengan PT Sumber Alfaria Trijaya (“Alfamart”), termasuk dalam penyaluran pembiayaan yang mayoritas disalurkan kepada ekosistem Alfamart.”

“Hal ini bisa terlihat kualitas pembiayaan Bank Aladin Syariah yang seluruhnya lancar. Non-Performing Financing (NPF) kami saat ini masih nol persen. Hal ini dikarenakan Bank berfokus melakukan penyaluran pembiayaan yang mayoritas disalurkan kepada ekosistem Alfamart dan para mitra kami sehingga risiko yang dihadapi oleh Bank menjadi sangat terukur” lanjut Dyota.

Di tahun 2022, Bank Aladin Syariah juga berhasil melakukan pemenuhan Modal Inti melalui skema HMETD di semester I 2022 dan PMTHMETD di semester II 2022. Dari kedua aksi korporasi tersebut, Bank berhasil memperoleh penggalangan dana dengan nilai emisi lebih Rp2,1 Triliun.

Di tahun 2023, Bank siap memberikan terobosan-terobosan baru sebagai bank digital yang mengedepankan prinsip Syariah di Indonesia. Bank akan terus melakukan kolaborasi bersama mitra strategis, baik dari sisi akuisisi maupun retensi nasabah. Tidak hanya itu, Bank Aladin Syariah juga akan meningkatkan kualitas layanan yang memudahkan masyarakat Indonesia dalam melakukan perencanaan keuangan dan bertransaksi sehari-hari seperti pembayaran atau pembelian. Dengan meningkatkan konektivitas mitra and perluasan fitur-fitur aplikasinya, Bank Aladin Syariah siap menjadi bank yang dekat dengan keseharian masyarakat.

“Tentunya, kami akan terus berkomitmen untuk memberikan solusi kepada nasabah dan masyarakat guna meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia melalui penyediaan produk dan fitur dengan mengedepankan prinsip syariah dan tata kelola yang baik, sesuai dengan prinsip kami yaitu Aladin do good, feel good serta menawarkan layanan perbankan yang memberikan peace of mind” tutup Dyota.